SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Grobogan (Solopos.com)--Peristiwa warga tertimpa pohon hingga tewas kembali terjadi di Kabupaten Grobogan. Kali ini menimpa Suwaji, 60, warga RT1/IV, Desa Tunggak, Kecamatan Toroh, tewas tertimpa pohon klampis.

Menurut laporan Camat Toroh, Suroto, Senin (8/8/2011), kejadian naas  itu menimpa Suwaji pada  Minggu malam (7/8/2011). Peristiwa tersebut berawal ketika korban yang sudah berusia lanjut berangkat ke sawah Minggu sore. Namun hingga petang, korban tak kunjung pulang sehingga keluarganya berusaha mencari di sejumlah tempat.

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

Upaya pencarian pun terus dilakukan dengan bertanya ke beberapa warga. Tetapi hingga selepas magrib, keluarga korban tidak juga menemukan keberadaan Suwaji. Sehingga upaya pencarian dihentikan sementara sambil berharap korban pulang dengan selamat. Harapan keluarga untuk bisa bertemu dengan Suwaji dalam kondisi selamat, pupus sudah ketika mereka mendengar kabar adanya penemuan sosok laki-laki  mirip dengan korban dalam kondisi tidak bernyawa di salah satu kebun.

Keluarga kemudian segera mendatangi lokasi dan ternyata benar, jika jenazah laki-laki tersebut adalah Suwaji. Menurut saksi Mat Bukhori, 40, warga RT 8/IV Desa Tunggak, dirinya melihat ada sosok manusia tertimpa pohon klampis di kebun milik Ali Rubadi warga setempat.

Setelah didekati ternyata tubuh Suwaji yang sudah tidak bernyawa tertindih pohon. Saksi kemudian melaporkan penemuan tersebut ke warga yang selanjutnya membawa jenazah korban ke rumahnya. “Dari hasil pemeriksaan polisi dan petugas medis, tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan. Kematian korban karena tertimpa pohon klampis,” tegas Camat Suroto.

(rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya