SOLOPOS.COM - Perwakilan PT DI, Johan Karyansyah menyerahkan kenang-kenangan kepada Redaktur Pelaksana (Redpel) HU SOLOPOS, saat melakukan media visit ke redaksi Harian Umum, SOLOPOS, Kamis (13/12/2012). (JIBI/Solopos.com/Anik Sulistyawati)

Perwakilan PT DI, Johan Karyansyah menyerahkan kenang-kenangan kepada Redaktur Pelaksana (Redpel) HU SOLOPOS, saat melakukan media visit ke redaksi Harian Umum, SOLOPOS, Kamis (13/12/2012). (JIBI/Solopos.com/Anik Sulistyawati)

Perwakilan PT DI, Johan Karyansyah menyerahkan kenang-kenangan kepada Redaktur Pelaksana (Redpel) HU SOLOPOS, saat melakukan media visit ke redaksi Harian Umum, SOLOPOS, Kamis (13/12/2012). (JIBI/Solopos.com/Anik Sulistyawati)

SOLO—PT Dirgantara Indonesia (DI) saat ini mencoba bangkit lagi dengan melakukan restrukturisasi dan revitalisasi di segala bidang.  Hal ini ditegaskan perwakilan dari Departemen Komunikasi PT DI,  Johan Karyansyah  dalam acara media visit ke kantor redaksi SOLOPOS, Kamis (13/12/2012).

Promosi Keren! BRI Jadi Satu-Satunya Merek Indonesia di Daftar Brand Finance Global 500

Dijelaskan Johan, setelah sempat terpuruk karena masalah permodalan, kini PT DI sudah mulai melakukan produksi pesawat tepatnya setelah pemerintah ikut campur dan memberikan dukungan.

“Beban (utang) sebelumnya telah dihapuskan jadi status  PT DI sekarang bankable, “ ujar Johan.

Hal tersebut ditegaskan oleh perwakilan dari PT DI lain,  Windu Nugroho yang menjelaskan, saat ini PT DI juga telah mendapat suntikan modal sebesar Rp2,2 triliun.

“Dana sebesar itu digunakan untuk meningkatkan kapasitas produsksi, pelatihan sumber daya manusia (SDM), perbaikan sistem IT dan pengembangan pesawat,” jelas Windu.

Dijelaskan Windu, saat ini PT DI juga sedang mengerjakan pesawat CN295 pesanan dari Kementerian Pertahanan (Kemhan)  sebanyak 9 unit. Dari jumlah itu 2 unit sudah diserahterimakan, 4 unit dikerjakan pada 2013 dan sisanya dikerjakan pada 2014.

Dengan kapasitas SDM sebanyak  2720 karyawan tetap dan 1465 karyawan kontrak, dalam operasionalnya bekerja sama dengan pihak Airbus Spanyol dalam bentik workshop,  produksi, SDM hingga engineering.

Pesawat-pesawat  produksi PT DI seperti NC212,CN235 dan CN295 dikatakan memiliki sejumlah keunggulan antara lain handal, hemat bahan bakar. PT DI juga menjamin produk-produknya selalu dapat dirawat dan melayani penerbangan dengan aman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya