SOLOPOS.COM - Mayor Teddy Indra Wijaya, ajudan Menhan Prabowo Subianto. (Twitter/Fahri Hamzah)

Solopos.com, SOLO — Sosok Mayor Inf Teddy Indra Wijaya, ajudan Prabowo Subianto selaku Menteri Pertahanan RI ramai diperbincangkan lantaran dianggap menyalahi aturan Pemilu 2024. Dia muncul dalam barisan Prabowo Subianto pada acara Debat Capres 2024 putaran pertama di KPU, Selasa (12/12/2023).

Atas polemik itu, Kapuspen TNI, Laksamana Muda TNI Julius Widjojono buka suara. Dia memastikan Teddy tidak mewakili institusi TNI dan kehadirannya di acara terkait pemilu bukan karena kepentingan pribadi.

Promosi BRI Sukses Jual SBN SR020 hingga Tembus Rp1,5 Triliun

“Dia hanya ajudan yang menjalankan tugas mengikuti kegiatan Menhan. Tidak mewakili institusi TNI atau kepentingan pribadi. Ajudan selalu melekat ikut kegiatan Menhan, yang bersangkutan hanya menjalankan tugas sebagai ajudan, tidak lebih,” kata Kapuspen TNI dalam keterangan resminya.

Sebelumnya, Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) TB Hasanuddin mendesak Panglima TNI Agus Subiyanto melakukan investigasi dan memberi sanksi kepada prajurit TNI aktif Mayor Teddy Indra Wijaya seusai tampil mengenakan kemeja biru khas TKN Prabowo-Gibran saat debat capres pekan lalu.

“Panglima TNI harus segera melakukan investigasi dan memberikan sanksi kepada yang bersangkutan. TNI harus netral. Bila ada anggota TNI menjadi tim pemenangan itu jelas melanggar UU TNI dan UU Pemilu,” ujar TB Hasanuddin dalam keterangannya, Senin (18/12/2023).

Sebagai informasi, Mayor Inf Teddy Indra Wijaya mengemban tugas sebagai ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sejak 2020. Sebelum menjadi ajudan Menhan RI, Teddy Indra Wijaya adalah asisten ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2014-2019.

Pada 2020 Kapten Inf Teddy Indra Wijaya telah menjadi salah satu perwira TNI AD yang berhasil meraih kualifikasi Pasukan Elite US Army Ranger. Ranger School adalah program sekolah pasukan paling elite di Angkatan Darat AS untuk menghasilkan lulusan US Army Ranger bagi Resimen Ranger.

Mayor Teddy Indra Wijaya yang tergabung dalam Komando Pasukan Khusus (Kopassus) merupakan alumni SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah. Setelah lulus dari pendidikan menengah atas, Teddy masuk Akademi Militer (Akmil) dan lulus pada 2011.

Dilansir dari laman Taruna Nusantara, Teddy sebelumnya dikenal sebagai asisten ajudan Presiden Jokowi. Seusai bertugas di Istana Negara, Teddy melanjutkan pendidikan militer di Amerika Serikat. Setelah kembali ke Tanah Air, dia dipercaya menjadi ajudan Menhan, Prabowo Subianto.

Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Profil Mayor Teddy, Ajudan Prabowo yang Dituding Langgar Aturan Pemilu”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya