SOLOPOS.COM - Ilustrasi pelecehan seksual (santamonicaminimumwage.blogspot.com)

Solopos.com, KAIRO Seorang profesor dan asistennya di sebuah universitas di Mesir ditangkap aparat atas tuduhan meniduri 85 mahasiswi. Tindakan asusila itu diduga dilakukan para mahasiswi sebagai barter atas jasa sang profesor dan asistennya dalam membantu mereka sukses menghadapi ujian.

Dilansir Emirates247.com, Senin (17/3/2014), polisi menahan profesor dan asisten dosen itu setelah mereka tertangkap kamera bersama mahasiswi yang sudah menikah di apartemen sang profesor itu di Kairo.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Surat kabar setempat mengabarkan polisi sebelumnya telah memasang kamera rahasia di apartemen tersebut. Hal itu dilakukan untuk memverifikasi laporan beberapa mahasiswi bahwa profesor tersebut terlibat dalam pemerasan terhadap sejumlah rekan mereka di Universitas Ain Shams.

Meski kehadiran si mahasiswi di apartemen sang profesor terekam kamera close circuit television, polisi mengakui bahwa sang profesor pesakitan itu membantah tuduhan gratifikasi seks yang ditujukan kepada dirinya. “Namun sebagian besar korban mengaku diberi jawaban ujian atas imbalan seks,” tegas polisi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya