SOLOPOS.COM - Ilustrasi pintu masuk UNS Solo (Dok/Solopos)

Pintu gerbang UNS Solo (Dok/Solopos)

Pintu gerbang UNS Solo (Dok/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo membuka Program Studi (Prodi) S2 Kesehatan Masyarakat (Kesmas) pada Tahun Akademik 2013/2014. Sebanyak 80 kursi disediakan untuk angkatan pertama prodi tersebut.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Pembantu Rektor (PR) I UNS Solo, Sutarno, mengatakan Prodi S2 Kesmas telah disahkan melalui Surat Keputusan (SK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). SK tersebut turun pada Senin (12/8/2013) lalu. “Prodi baru berada di bawah naungan Pascasarjana UNS. Pendaftaran mahasiswa baru dibuka hingga akhir Agustus,” paparnya saat dihubungi Espos, Selasa (14/8/2013).

Terpisah, Direktur Pascasarjana UNS, Ahmad Yunus, mengatakan Prodi S2 Kesmas bertujuan mewadahi para pelaku profesi kesehatan nondokter yang ingin melanjutkan studi bidang kesehatan. Para perawat, bidan, petugas kesmas, alumni farmasi dan alumni studi Biologi, nantinya bisa melanjutkan ke prodi baru itu.

Pendaftaran mahasiswa baru, lanjut Yunus, dibuka 15-22 Agustus mendatang. Setelahnya akan dilakukan seleksi adminiastrasi dan akademik. Pengumuman hasil seleksi dilakukan sekitar 29-30 Agustus mendatang.

“Kuota maksimal yang disediakan untuk mahasiswa baru sebanyak 80 kursi, terbagi menjadi dua kelas. Selain fasilitas yang memadai, Prodi S2 Kesmas akan diampu oleh enam doktor. Prodi juga membuka tiga konsentrasi khusus, yakni Medical Education, Epidermologi dan Kesehatan Lingkungan,” terangnya saat dihubungi Solopos.com, Rabu siang.

Dia menambahkan, hingga Rabu, tercatat 120 orang peminat Prodi S2 Kesmas. Mereka berasal dari beberapa perguruan tinggi (PT) di Provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur dan Dairah Istimewa Jogjakarta. Namun, para peminat belum bisa mendaftarkan diri karena Surat Izin Operasional dari Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti) belum turun.

“Surat izin baru turun Kamis [15/8/2013]. Karenanya, peminat baru bisa mendaftar mulai Kamis. Biaya kuliah per semester sendiri sebesar Rp 5,7 juta,” pungkas Yunus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya