SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Washington— Seorang pria Amerika Serikat, Senin (30/3), mengaku bersalah dengan berkomplot untuk melakukan pembunuhan yang ditargetkan kepada orang Amerika keturunan Afrika, termasuk calon presiden saat itu Barack Obama, kata Departemen Kehakiman.

Daniel Cowart, 21, dari Bells, Tennessee, mengatakan dia telah merencanakan dengan Paul Schlesselman dari West Helena, Arkansas, untuk merancang pembunuhan berlatar belakang rasialis terhadap puluhan orang.

Promosi BRI Kembali Gelar Program Pemberdayaan Desa Melalui Program Desa BRILiaN 2024

Dia mengatakan ia merancang puncak penyerangan adalah dengan membunuh Obama, yang pada saat itu adalah seorang senator AS dan kandidat presiden.

“Meskipun terdapat kemajuan besar dalam hak-hak sipil, rencana ini tak mungkin dilakukan sebagai peringatan bahwa aksi kekerasan yang dibangkitkan oleh kebencian masih ada di negara kita,” kata Thomas Perez, asisten jaksa agung untuk bidang hak-hak sipil.

Berdasarkan ketentuan perjanjian permohonan pembelaan, Cowart menghadapi ancaman hukuman penjara antara 10 dan 75 tahun. Schlesselman mengaku bersalah pada Januari dan menghadapi hukuman penjara 10 tahun.

ant/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya