SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA — Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq saat ini memimpin rapat tertutup di DPP PKS. Dia sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus suap impor daging sapi oleh KPK.

Rapat digelar di kantor DPP PKS di Jl TB Simatupang, Jakarta, Rabu (30/1/2013). Rapat dihadiri semua pimpinan DPP PKS.

Promosi BRI Meraih Dua Awards Mobile Banking dan Chatbot Terbaik dalam BSEM MRI 2024

Rapat dimulai kembali beberapa menit lalu setelah KPK menetapkan Luthfi menjadi tersangka. Sekjen PKS Anis Matta yang melintas menolak memberikan keterangan. Anis menunjuk jari masuk tanda tak mau berkomentar dan langsung masuk ke ruang rapat.

Sesekali pintu terbuka terlihat Luthfi Hasan memimpin rapat bersama Ketua FPKS Hidayat Nurwahid. Tak terdengar apa yang dibicarakan.

Kini rapat benar-benar digelar tertutup. Ketua Komisi III DPR dari PKS Almuzammil Yusuz meminta petugas menutup pintu rapat-rapat. Agaknya ada pembicaraan penting.

“Tutup-tutup pintunya,” kata Muzammil.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan anggota DPR dari PKS Luthfi Hasan Ishaaq sebagai tersangka kasus suap impor daging. Tak lama lagi, presiden PKS itu akan segera dicegah ke luar negeri.

Luthfi menjadi tersangka dalam kasus impor daging. Diduga, dia melanggar pasal penerimaan suap UU Tipikor.

KPK sudah menangkap orang dekat Luthfi berinisial AF bersama dua pengusaha dari PT Indoguna Utama. Satu orang wanita muda juga ditangkap. Barang bukti Rp 1 miliar sudah disita.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya