Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mau ambil pusing mengenai pencalonan capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar untuk Pemilu 2024 nanti.
Menteri Sekretariat Negara Pratikno menegaskan bahwa urusan capres-cawapres bukanlah urusan Presiden Jokowi, melainkan urusan partai politik masing-masing.
Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, ke Depan Lebih Fokus Hadapi Tantangan Domestik
Dia memastikan bahwa Presiden Jokowi tidak mau ikut campur persoalan koalisi maupun nama-nama capres-cawapres untuk Pemilu 2024 nanti.
“Kami di Istana tidak ingin campur tangan dan tidak mencapuri urusan pencapresan sama sekali,” tuturnya melalui keterangan resminya di Jakarta, Sabtu (2/9/2023), dilansir Bisnis.com.
Bahkan, menurut Pratikno, Presiden Jokowi juga tidak mendapatkan pemberitahuan apapun ihwal informasi Cak Imin bakal jadi Cawapres Anies Baswedan untuk Pemilu 2024.
“PKB tidak memberitahu, Pak Surya Paloh waktu bertemu kemarin juga tidak memberitahu soal itu,” katanya.
Kendati demikian, kata Pratikno, siapapun nama capres-cawapres yang bakal diusung oleh partai politik pada Pemilu 2024 nanti, Presiden Jokowi hanya akan mendukung proses demokrasi agar bisa berjalan dengan lancar dan baik.
“Intinya, Pemerintah mendukung sepenuhnya untuk proses demokrasi ini agar berjalan dengan baik dan berkualitas,” ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Jokowi Kasih Lampu Hijau Menteri jadi Capres-Cawapres”
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
