Solopos.com JAKARTA – Presiden Joko Widodo menginginkan posisi Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia diisi sosok anak muda.
Sebelumnya, jabatan Menpora dipegang oleh politikus Partai Golkar yakni Zainudin Amali yang kini berusia 61 tahun.
Promosi Keren! BRI Jadi Satu-Satunya Merek Indonesia di Daftar Brand Finance Global 500
Pejabat sebelum Zainudin Amali adalah yang Imam Nahrawi yang kala itu berusia 46 tahun.
Imam Nahrawti yang dilantik pada 27 Oktober 2014 mengundurkan diri pada 19 September 2019 setelah dijadikan sebagai tersangka kasus suap dana hibah KONI oleh KPK.
“Muda,” kata Presiden Joko Widodo menjawab singkat pertanyaan awak media saat ditemui seusai menghadiri Penghargaan Penanganan Covid-19 di Gedung Dhanapala Jakarta, Senin (20/3/2023).
Presiden Jokowi mengatakan sosok muda menjadi kriteria yang diinginkan untuk mengisi jabatan Menpora.
Jokowi mengaku belum memutuskan pengganti Zainudin Amali meskipun sudah ada beberapa nama yang sudah diusulkan oleh Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
“Menpora belum diputuskan tapi nama-nama dari Pak Ketua Golkar sudah masuk ke kita tapi belum diputuskan, belum saya putuskan,” kata Jokowi.
Sebelumnya, Zainudin Amali mengundurkan diri sebagai Menpora karena ingin fokus dalam tugas barunya sebagai Wakil Ketua I PSSI.
Surat pengunduran diri politikus Partai Golkar itu resmi diterima Presiden Joko Widodo.
Presiden menunjuk Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy sebagai Pelaksana Tugas Menpora sembari menunggu pejabat baru.
Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus mengatakan partainya menyodorkan tiga nama kader untuk diusulkan menjadi Menpora menggantikan Zainuddin Amali.
“Kira-kira Pak Airlangga (Ketua Umum Partai Golkar) menyetor tiga nama. Mungkin tiga dipilih Presiden mau yang mana,” kata Lodewijk.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
