SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta— Wakil Ketua DPR RI dari PDIP, Pramono Anung bicara soal Gayus. Bukan Gayus Lumbuun, sesama politisi PDIP. Sekjen partai berlambang banteng ini menanggapi kasus Gayus Tambunan, PNS golongan III yang mendadak jadi milyuner.

“Saya duga Gayus tidak sendirian, tidak mungkin transaksi Rp 20 miliar dilakukan orang di posisi Gayus,” kata Pramono di Gedung Dewan, Jakarta, Senin (29/3).

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

“Saya rasa dia hanya eksekutor, kebijakan untuk itu pasti sudah ada yang buat,” tegas Pramono.

Pramono berharap kasus Gayus dibongkar tuntas. Suapa bola salju kasus-kasus perpajakan dibuka secara menyeluruh.

“Saya prihatin persoalan seperti ini yang sebenarnya sudah terjadi sejak 2007, ternyata berlarut-larut,” kata dia.

Ditambahkan Pramono, seharusnya instansi-instansi terkait cekatan sehingga ini bisa segera diatasi. “PPATK kan katanya jauh-jauh hari sudah memberi data pada polisi dan instansi-instansi terkait terkait. Ini sepertinya terjadi karena di-link pejabat karena kewenangannya,” lanjut dia.

Gayus diperkarakan karena menyimpan uang Rp 25 miliar di rekeningnya. Tak hanya terancam kembali berurusan dengan polisi, mulai hari ini Gayus juga dipecat dari pekerjaannya.

Indikasi pelanggaran itu ditemukan Direktorat Kepatuhan Internal Transformasi Sumber Daya Aparatur (KITSDA) Direktorat Jenderal Pajak.

Saat ini Gayus tidak ada di Tanah Air. Ia diduga sudah kabur ke Singapura setelah sempat curhat kepada Satgas Antimafia Hukum.


vivanews/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya