SOLOPOS.COM - Ilustrasi warga miskin (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Potret kemiskinan di Indonesia masih menjadi perhatian. Jumlah penduduk miskin di Indonesia bertambah.

Solopos.com, SOLO – Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah penduduk miskin periode Maret 2015 sebanyak 28,59 juta jiwa baik di perkotaan maupun di pedesaan. Jika dibanding periode September 2014, angka penduduk miskin bertambah 27,73 juta orang.

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

Sebagaimana diungkapkan oleh kepala BPS, Suryamin, basis penduduk miskin di Indonesia pada bulan ketiga sebesar 28,59 juta orang dengan persentase 11,22 persen terhadap total penduduk Indonesia. Angka tersebut mengalami kenaikan dari realisasi jumlah penduduk miskin di periode Maret dan September tahun lalu.

“Jumlah ini terjadi kenaikan 860 ribu orang miskin dibanding realisasi jumlah penduduk miskin sebesar 27,73 juta di September 2014. Sedangkan dibanding Maret 2014 yang 28,28 juta jiwa, angka orang miskin di Maret 2015 bertambah 310.000,” jelas dia di kantornya, Jakarta, Selasa (15/9/2015), seperti dilansir Liputan6.com.

Suryamin merinci, jumlah penduduk miskin di perkotaan pada Maret 2015 sebanyak 10,65 juta orang atau lebih rendah ketimbang orang miskin di pedesaan yang mencapai 17,94 juta orang.

Sementara pada Maret 2014 dan September 2014, penduduk miskin di perkotaan dan pedesaan masing-masing 10,51 juta jiwa dan 17,77 juta jiwa serta 10,36 juta jiwa dan 17,37 juta jiwa.

Suyamin seperti diberitakan CNN, Selasa, mengatakan meningkatnya pertumbuhan jumlah penduduk miskin disebabkan karena angka pembanding kemiskinan selama 2014 bertambah sangat cepat akibat meningkatnya jumlah penduduk secara nasional. Menurut Suryamin, jumlah populasi Indonesia bertambah 3 juta sampai 4 juta jiwa per tahun.

“Jangan kaget, karena pada dasarnya pertambahan penduduk lebih cepat dari pertambahan jumlah penduduk miskin,” ujar Suryamin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya