Salatiga (Espos)–Jajaran Satuan Lalu Lintas Polres Salatiga tidak akan melakukan penindakan terhadap pengguna jalan yang melanggar ketentuan lalu lintas selama Operasi Pengamanan Arus Mudik Lebaran 1431 H atau disebut Operasi Ketupat Candi 2010. Jajaran Polres lebih mengedepankan operasi kemanusiaan selama H-7 hingga H+8.
Pun demikian, seluruh pengguna jalan raya diminta untuk menaati ketentuan dan rambu-rambu lalu lintas agar selamat dalam berkendara.
Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024
Kapolres Salatiga, AKBP Susetio Cahyadi, melalui Kasat Lantas, AKP M Effendi, mengatakan dalam operasi pengamanan lebaran ini pihaknya berupaya untuk meminimalisasi terjadinya kecelakaan lalu lintas (Lakalantas). Bahkan ia berusaha keras agar nihil Lakalantas. “Kita berusaha semaksimal mungkin agar zero accident,” paparnya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (31/8).
Ia menambahkan kendati pemasangan rambu-rambu lalu lintas menjadi tanggung jawab Dinas Perhubungan Komunikasi Kebudayaan dan Pariwisata (Dishubkombudpar) setempat, namun pihaknya juga akan membantu melengkapi. Setidaknya sekitar 70-an rambu disiapkan Polres Salatiga untuk dipasang di jalur alternatif.
kha
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
