SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Anggota Komisi II DPR Arif Wibowo mengklarifikasi data yang menyebutkan dirinya masuk dalam daftar anggota dewan yang sering bolos sidang.

Menurutnya, data yang diberikan Biro Persidangan itu belum dikonfirmasi
dengan benar.

Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024

“Saya memang empat kali tidak masuk, tapi tidak berturut-turut. Itu karena saya ada tugas untuk studi banding, lalu satu lagi melaksanakan tugas Baleg,” kata Arif di Gedung DPR, Senayan, Jumat (30/7).

Politisi PDIP ini mengaku agak sembrono dalam menangani masalah absensi. Dia pun setuju dengan publikasi terhadap data anggota dewan yang bolos ke publik.

“Saya setuju itu disebarkan ke publik. Kritik terhadap kinerja memang harus dilakukan dengan keras, asal sudah diklarifikasi dulu apakah data itu benar,” ujar dia.

Sebab, lanjut dia, apabila data tersebut langsung dipublikasikan tanpa ada konfirmasi pada yang bersangkutan, akan cenderung menimbulkan masalah administrasi.

“Bisa menyebabkan mal administrasi. Karena kan tidak tahu apa sebabnya (membolos),” jelas dia.

Selain itu, ia juga berharap agar penilaian terhadap anggota dewan tidak hanya dilihat dari tanda tangan kehadiran.

“Tapi dilihat juga kinerjanya, keaktifannya dalam rapat,” tutup dia.

dtc/nad

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya