SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kediri–Buntut aksi brutal Aremania, suporter kesebelasan Arema Indonesia, kepolisian di Polres Kediri Kota mengaku akan mengusutnya hingga tuntas.

Selain sebagai bentuk permintaan tanggung jawab, langkah ini dilakukan guna menekan kemungkinan terulangnya kejadian yang sama. “Jelas kami akan usut kejadian ini, agar ada efek jeranya,” ungkap Kapolres Kediri Kota, AKBP Mulia Hasudungan Ritonga, saat ditemui di Stasiun Kediri Kota, Senin (2/8).

Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya

Mulia menjelaskan, sebagai langkah awal dalam proses pengusutan, pihaknya akan berkoordinasi dengan kepolisian di Mapolres dan Mapolresta Malang. Ini dilakukan untuk membuktikan, apakah pengrusakan memang benar dilakukan Aremania atau pihak lain yang tidak bertanggung jawab.

“Kalau memang ini ulah Aremania, pelakunya kan berarti juga warga Malang. Jadi kami akan koordinasi dengan rekan-rekan disana,  agar dilakukan penyelidikan,” jelas Mulia.

Melalui pengusutan juga, Mulia menegaskan akan dilakukan penindakan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Untuk ganti rugi juga akan diminta, apabila terdapat warga yang melapor menjadi korban. “Warga silahkan laporan, jadi kami bisa punya datanya,” tegasnya.

dtc/ tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya