SOLOPOS.COM - Kawasan Tanah Abang (Dok/JIBI/Solopos/Antara)

Solopos.com, JAKARTA — Penyidik Polda Metro Jaya mengungkapkan pengakuan anggota salah satu organisasi kemasyarakatan (ormas) yang terlibat pemerasan terhadap pedagang kaki lima (PKL) di Pasar Tanah Abang, Jakarta. Ormas itu memanfaatkan petugas keamanan setempat dalam tindak pidana pemerasan tersebut.

Seperti diberitakan Solopos,com, Jumat (2/8/2013) lalu, jajaran Polda Metro Jaya menangkapi preman di Tanah Abang, kawasan perdagangan Jakarta itu. Tak kurang dari 48 orang yang diduga melakukan aksi premanisme diberangus dalam kesempatan itu.

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

Penyidik Polda Metro Jaya kini telah menetapkan dua dari 48 pemuda itu sebagai tersangka. Kedua tersangka yang berinisial NA dan FA itu sehari-harinya bekerja sebagai petugas keamanan di Pasar Blok B Tanah Abang. Mereka diduga melanggar Pasal 368 KUHP tentang Pemerasan.

Dari satu di antara dua pemuda itulah kemudian mengungkap adanya peran ormas di balik aksi pemerasan PKL itu. ”Ada pengakuan dari salah seorang di antara tentang adanya oknum anggota ormas yang memerintahkan mereka menarik iuran dari PKL,” ungkap Kepala Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, AKBP Herry Heriawan di Jakarta, Kamis (15/8/2013).

Anggota ormas itu, menurut tersangka memerintahkan keduanya memungut iuran liar kepada PKL. “Dari keterangan seorang saksi, kami mendapatkan keterangan adanya anggota lain yang ternyata memerintahkan penarikan iuran itu,” ujar Herry.

Herry menuturkan tersangka NA dan FA menjadi “tangan kanan” anggota satuan tugas (satgas) ormas yang berinisial N, H dan F, Mereka yang memerintahkan para pemuda itu mengelola lahan parkir di Pasar Tanah Abang. “H sudah ditangkap anggota Polsek Metro Tanah Abang,” ungkap Herry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya