SOLOPOS.COM - Pendukung PM Tayyip Erdogan merayakan kemenangan Erdogan dalam pilpres Turki, Minggu (10/9), di Ankara, Turki. (JIBI/Solopos/Reuters)

Solopos.com, ANKARA – Hasil sementara pemilihan presiden (pilpres) di Turki yang untuk kali pertama dilakukan secara langsung menunjukkan Perdana Menteri Recep Tayyip Erdogan unggul secara meyakinkan.

Hampir semua kartu suara telah dihitung dan sejauh ini Erdogan yang akan segera mengakhiri masa jabatan sebagai perdana menteri (PM), meraih lebih dari 52% suara.

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

“Rakyat sudah menunjukkan suara mereka melalui pemungutan suara hari ini,” kata Erdogan, yang menjabat PM sejak 2003 dan tak bisa lagi menduduki posisi tersebut, Senin (11/8).

Jika perolehan suara ini dikukuhkan pilpres putaran kedua tidak perlu dilangsungkan. Calon dari kelompok oposisi utama, Ekmeleddin Ihsanoglu, yang meraih 38% suara menyampaikan ucapan selamat kepada Erdogan.

“Saya mengucapkan selama dan semoga ia berhasil dengan jabatan barunya,” kata Ihsanoglu.

Seorang calon dari etnis Kurdi hanya meraih kurang dari 10% suara. Sebelum pelaksanaan pilpres Erdogan mengatakan ingin menguatkan lembaga kepresidenan, yang selama ini lebih bersifat seremonial.

Kemenangannya kali ini tak lepas dari prestasi pemerintah menggairahkan perekonomian. Erdogan mendominasi politik Turki selama sepuluh tahun terakhir, namun beberapa kalangan menyebutnya sebagai figur yang kontroversial.

Ia dipandang menerapkan pendekatan yang otoriter dan dikenal dekat dengan kalangan Islamis di negara yang sekuler.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya