SOLOPOS.COM - Mantan Wali Kota Solo yang kini Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. (Burhan Aris Nugroho/JIBI/SOLOPOS)

Solopos.com, SOLO — Sikap Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) di Soloraya masih mengambang ihwal nama calon presiden (capres) yang diusulkan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP.

Hanya DPC PDIP Sragen memberi sinyal mendukung Joko Widodo (Jokowi), sedangkan DPC PDIP lain memilih menanti kebijakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Ketua DPC PDIP Sragen, Bambang Samekto, memberi sinyal mengusulkan nama orang nomor satu di DKI Jakarta, Joko Widodo, pada Rakernas PDIP, Jumat-Minggu (6-8/9) di Jakarta, sebagai capres.

Promosi BI Rate Naik, BRI Tetap Optimistis Penyaluran Kredit Tumbuh Double Digit

Namun Totok—sapaan akrab Bambang Samekto—enggan menyebut secara tegas siapa capres yang akan diusung. Dia hanya mengatakan mengusung pemimpin nasional dengan kriteria laki-laki, muda, dan layak memimpin secara nasional.

Saat Solopos.com meminta dia menyebutkan nama, Totok dengan tertawa malah menambah kriteria. Dia menuturkan capres harus dekat dengan orang Sragen, asli dari sekitar Sragen, dan pernah ke Sragen.

”Khususnya dia pernah ke rumah saya. Padahal ada beberapa nama yang pernah ke rumah saya, seperti Bambang Wuryanto, Ganjar Pranowo, dan Jokowi [Joko Widodo],” kata dia sembari tertawa saat dihubungi Solopos.com, Selasa (3/9).

Lebih lanjut saat Solopos.com menyebut DPC PDIP Sragen akan mengusung Jokowi, Totok mengatakan dia tidak mau menyebut nama. Dia mempersilakan orang memersepsikan kriteria yang dia sebutkan. Ihwal kemungkinan Jokowi diusung sebagai capres dari PDIP, Totok mengakui Jokowi lebih baik menunggu waktu yang tepat untuk memimpin Indonesia daripada sekadar DKI Jakarta.

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Solo F.X. Hadi Rudyatmo tak mempersoalkan wacana pencapresan Jokowi lewat PDIP. Sedangkan Ketua DPC PDIP Sukoharjo, Wardoyo Wijaya, memilih menyerahkan keputusan capres dari PDIP kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

Wardoyo mengatakan sebelumnya dalam kongres partai sudah disepakati Megawati akan maju sebagai capres. Kendati demikian, dimungkinkan keluarnya calon baru dalam rakernas. ”Kami selaku pengurus DPC Sukoharjo menegaskan akan tegak, lurus, dengan apa pun hasil rakernas. Karena kemarin sewaktu kongres sudah ada keputusan Bu Mega maju. Soal calon baru kami serahkan semua keputusan kepada DPP,” jelasnya saat dihubungi Espos.

Ketua DPC PDIP Boyolali, S. Paryanto, mengatakan secara internal pihaknya sudah mengadakan rapat dengan segenap pengurus DPC. Namun DPC PDIP Boyolali belum memutuskan tentang usulan capres. ”Saat pertemuan di rakernas nanti kami baru akan mengusulkan setelah pembahasan dengan rekan-rekan DPC lainnya,” ungkap Paryanto ketika ditemui Solopos di ruang kerjanya.

Ketua DPC PDIP Karanganyar, Paryono, mengatakan saat ini, pihaknya masih konsentrasi melakukan konsolidasi kader menghadapi Pilkada Karanganyar. Karena itu, pihaknya belum dapat memutuskan untuk mendukung salah satu nama capres yang diajukan untuk dibahas dalam rakernas PDIP.

DPC PDIP Klaten akan mengikuti keputusan yang diambil dalam Rakernas PDIP tentang calon presiden yang akan diusung partai tersebut. Mengenai capres, Ketua DPC PDIP Klaten, Agus Riyanto, menegaskan menyerahkannya kepada Ketua Umum PDIP.

Di sisi lain, Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, mengatakan salah satu agenda rakernas adalah penetapan kriteria calon presiden. ”PDIP sudah saatnya mengeluarkan kriteria-kriteria apa yang diinginkan oleh PDIP,” kata Puan di Gedung DPR, Selasa.

Menurut Puan, salah satu cara menentukan kriteria capres itu adalah mendengar masukan dari DPD dan DPC di 33 provinsi. Terkait beberapa nama tokoh yang memiliki elektabilitas tinggi seperti Jokowi, PDIP tak menutup mata untuk mempertimbangkan sebagai kriteria capres yang diharapkan rakyat. Meski keputusan tetap di Megawati.

”Ya tentu saja Jokowi sebagai salah satu kader PDIP yang hari-hari ini namanya muncul, akan menjadi bahan pertimbangan bagi kami dan menjadikan satu keputusan bulat di rakernas yang pimpinannya hadir semua,” tutur Ketua Fraksi PDIP itu. (Chrisna Chanis Cara/Dian Dewi Purnamasari/Septhia Ryanthie/Tika Sekar Arum/Bony Eko Wicaksono/Shoqib Angriawan/Solopos/Detik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya