SOLOPOS.COM - Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)(Dok/JIBI/Solopos/Antara)

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dinilai sangat rendah hati pada saat menyampaikan pidato kenegaraannya di Gedung DPR, Jumat (15/8/2014). Padahal, kata Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM), Amir Syamsudin, banyak pencapaian yang telah dilakukan kendati masih ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan.

Penilaian itu disampaikan Amir Syamsudin di Gedung DPR, Jumat (15/8/2014). “Beliau minta maaf ya, karena banyak capaian yang telah dilakukan tapi masih ada hal-hal yang perlu ditingkatkan. Saya kira itu pidato yang sangat rendah hati,” tuturnya.

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit

Selain itu, pernyataan SBY yang menyebutkan akan membantu presiden dan wakil presiden terpilih pada pilpres 2014 hingga masa transisi juga dinilai oleh Amir sangat baik.

“Kesiapan beliau lainnya adalah membantu kepada presiden terpilih berikutnya untuk kelancaran transisi itu juga sangat menyentuh dan membanggakan,” kata Amir.

Amir Syamsudin meyakini sangat jarang ada Presiden RI yang seperti SBY ingin membantu presiden berikutnya. Oleh karena itu, Amir mengapresiasi sikap Presiden SBY tersebut. “Nah itu satu hal baru yang kita tidak pernah temukan di waktu-waktu lain,” tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya