Yerusalem--Seorang petugas keamanan Israel menewaskan seorang warga Palestina di Yerusalem Timur. Pria Israel tersebut menembak mati seorang pria Palestina saat sedang mengendarai mobilnya di distrik Silwan. Korban tewas berumur 32 tahun.
Juru bicara kepolisian Israel seperti dilansir kantor berita Reuters, Rabu (22/9), mengatakan, petugas keamanan tersebut melepas tembakan setelah kendaraannya dicegat dan dilempari batu oleh lusinan warga Palestina.
Promosi Tanggap Bencana Banjir, BRI Peduli Beri Bantuan bagi Warga Terdampak di Demak
Menurut warga setempat, pria Israel tersebut bekerja sebagai penjaga keamanan di pemukiman kecil Yahudi di Silwan. Setidaknya dua warga Palestina lainnya terluka dalam insiden penembakan itu.
Di Silwan kerap terjadi ketegangan antara warga Palestina dan para pemukim Yahudi. Bulan lalu beberapa warga Palestina membakar sejumlah mobil dan melemparkan batu-batu ke kantor kepolisian Israel di Silwan.
Israel merebut Yerusalem Timur beserta Tepi Barat dalam perang tahun 1967 silam. Palestina menginginkan Yerusalem Timur sebagai ibukota negara Palestina yang ingin mereka dirikan di Tepi Barat dan Jalur Gaza.
Perundingan damai antara pemerintah Israel dan Palestina yang sempat terhenti telah mulai kembali dilakukan beberapa waktu lalu. Pertemuan yang disponsori pemerintah AS itu telah berlangsung di Gedung Putih.
dtc/nad
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
