SOLOPOS.COM - Saidina Muhammad, 48, warga Blumbang, Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar, dibawa dengan kereta pasien di Instalasi Gawat Darurat RS Yarsis, Sukoharjo, Senin (6/7/2015). Saidina merupakan korban ledakan diduga bahan mercon, 50 persen tubuhnya terkena luka bakar. (Oriza Vilosa/JIBI/Solopostv)

Petasan maut yang menyebabkan korban terluka bakar ini menimpa warga Tawangmangu.

Solopos.com, SUKOHARJO — Saidina Muhammad, 48, warga Blumbang, Tawangmangu, Karanganyar, menjadi korban ledakan hingga mengalami luka bakar, Senin (6/7/2015) pagi.

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

Korban mengalami luka bakar dan patah tulang ibu jari kiri.

Paramedis dari Puskesmas Tawangmangu, Sapto Nugroho, didampingi sopir mengantar korban dengan ambulans ke RSIS Yarsis, Kartasura, Sukoharjo.

Namun sekitar pukul 14.30 WIB, korban dirujuk ke RS Hermina, Jebres, Solo.

“Karena ini butuh dirawat di ICU. Kami langsung ke sini karena ada kabar RSUD dr. Moewardi penuh, tapi ternyata di sini juga penuh lalu sementara dirujuk ke RS Hermina,” terang Sapto.

Sapto menambahkan kondisi korban stabil walau 50 persen bagian tubuhnya luka bakar.

“Luka bakar sekitar 50 persen, grade dua. Ada pemberat, ada patah tulang ibu jari kiri. Ada pendarahan aktif di situ jadi harus ada penanganan serius, penyebabnya adalah ledakan yang terlalu keras,” imbuh dia.

Sapto enggan memperjelas sumber ledakan. Dia pun bungkam saat solopostv/JIBI meminta konfirmasi sumber ledakan adalah bahan mercon.

“Yang jelas ledakan yang terlalu keras, itu sudah ranah kepolisian,” tutup Sapto.

Mobil ambulans Puskesmas Tawangmangu kemudian membawa korban menuju RS Hermina.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya