Solopos.com, JAKARTA—Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Najib Tun Razak menyatakan kabar tentang pesawat telah dibajak, belum terkonfirmasi dan belum resmi. Pernyataan itu disampaikannya dalam konferensi persnya yang digelar di Kuala Lumpur Malaysia, Sabtu(15/3/2013) ini.
Pernyataan itu, menyusul adanya pernyataan dari salah satu pejabat Malaysia yang menyatakan Pesawat Telah Dibajak
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
“Saya katakan dengan jelas, kami masih melakukan investigasi semua kemungkinan, yang menyebabkan hilangnya pesawat,” ujar Najib seperti dilansir Thestarmy.
Dia mengatakan berdasarkan informasi satelit menunjukkan jika system komunikasi Aircraft Communication Addressing and Reporting System (Acars), sudah tidak berfungsi sebelum pesawat menempuh perairan Malaysia.
Kemudian, system transponder pesawat juga sudah dimatikan antara perairan Malaysia dan Vietnam.
Berdasarkan fakta itu, dan juga data dari Royal Malaysian Air Force diduga sudah putar balik ke perairan Malaysia sebelu memutar ke wilayah Barat utara.
“Hari ini, berdasarkan data satelit itu, kami konfirmasikan jika pesawat yang terlihat dalam radar adalah benar MH370,” tegasnya.
Berdasarkan data baru, komunikasi yang terkonfirmasi terakhir antara pesawat dan satelit adalah pukul 8.11am waktu Malaysia Sabtu (8/3/2014).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
