SOLOPOS.COM - Posisi Egyptair hilang (CNN.com)

Pesawat hilang Egypt Air akhirnya dipastikan jatuh di Laut Mediterania.

Solopos.com,JAKARTA — Badan investigasi kecelakaan udara Prancis (BEA) memastikan adanya asap di kokpit pesawat EgyptAir penerbangan MS804 yang jatuh di Laut Mediterania.

Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI

Dalam laporan Bloomberg, Penyidik BEA menyebut EgyptAir penerbangan MS804 mengirim pesan radio otomatis terkait adanya asap di bagian depan kabin sesaat sebelum hilang kontak di atas Laut Mediterania.

“Pesawat mengirimkan sinyal [adanya asap] kepada pusat pengendali,” kata juru bicara BEA seperti dikutip Bloomberg, Sabtu (21/5).

Informasi mengenai adanya asap di kabin pesawat tersebut akan menjadi tambahan data bagi penyidik mengenai peristiwa tersebut. Pasalnya, pilot tidak memberikan sinyal darurat, dan tidak ada tanda-tanda bahaya dalam komunikasi terakhir antara pesawat dengan pengendali.

Pemerintah Mesir sendiri menduga jatuhnya EgyptAir penerbangan MS804 disebabkan oleh serangan teroris. Otoritas negara tersebut menganggap serangan teroris lebih masuk akal dibandingkan dengan alasan kegagalan teknis pesawat.

Pasalnya, pesawat tersebut tiba-tiba menukik curam saat terbang dengan situasi langit yang cukup cerah.

Aviation Herald sebelumnya melaporkan setidaknya ada dua alarm asap yang menyala sebelum pesawat kehilangan kontak. Alarm tersebut berasal dari toilet dan area avionics.

Saat ini, militer Mesir yang dibantu negara lain telah menemukan beberapa bagasi milik penumpang dan kursi pesawat.

Sementara itu, tim pencari di laut fokus mengambil kotak hitam dari pesawat, untuk mengetahui kejadian yang sebenarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya