SOLOPOS.COM - ilustrasi pencarian orang hilang di laut. (JIBI/Solopos/Antara)

Pesawat Airasia ditemukan. Yang terbaru, sinyal black box ditemukan dan diperkirakan posisinya sudah lepas dari lokasi aslinya di ekor pesawat.

Solopos.com, PANGKALAN BUN — Perburuan puing pesawat Airasia QZ-5801 mengalami kemajuan pada hari ke-12, Jumat (9/1/2014). Tim SAR berhasil mendeteksi sinyal ping dalam pencarian kotak hitam atau black box.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Hal itu diungkapkan oleh Panglima TNI Jenderal Moeldoko dalam keterangannya seperti disiarkan TV One di Pangkalan Bun, Jumat pagi. Menurut Moeldoko yang memimpin langsung operasi pengangkatan ekor pesawat, para penyelam memang belum menemukan detail posisi black box.

“Perkembangan terbaru, ada indikator [pinger locator] yang sudah bisa menemukan ping yang kita kejar. Untuk itu, kami terjunkan penyelam untuk mengejar lokasinya,” kata Moeldoko.

Investigator Komite Nasional Keamanan Transportasi (KNKT), Santoso Sayogo, mengatakan ping tersebut menunjukkan posisi black box tidak jauh dari bagian ekor pesawat. “Kami menerima update dari lapangan bahwa pinger locator telah mendeteksi ping,” katanya kepada Reuters.

Menurut Santoso, setelah mendeteksi sinyal ping, penyelam akan turun ke dasar untuk mengonfirmasi hal itu. “Sayangnya, sepertinya itu [black box] sudah lepas dari ekor. Tapi penyelam perlu memastikan posisinya,” kata Santoso.

Ekor pesawat Airasia QZ-5801 ditemukan pada Rabu (7/1/2014) lalu menengadah di dasar laut sedalam 30 m, sekitar 30 km dari titik hilangnya kontak terakhir pesawat. Basarnas berupaya mengangkat ekor Airasia tersebut menggunakan balon pengangkat menuju helikopter.

Sementara itu, keluarga penumpang mendesak pemerintah untuk memprioritaskan pencarian penumpang. Hingga saat ini, sudah ada 46 jenazah dan serpihan pesawat yang dievakuasi. Namun pencarian hari ini masih terhambat angin kencang dan gelombang tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya