SOLOPOS.COM - Terlalu sipit, permohonan paspor pria ini ditolak (Facebook)

Kisah unik kali ini terjadi di Selandia Baru.

Solopos.com, WELLINGTON – Nasib apes menimpa pria mahasiswa warga negara Selandia Baru keturunan Asia. Melakukan permohonan perpanjangan masa berlaku paspor secara online, Richard Lee, 22, mendapatkan penolakan. Alasan sistem verifikasi adalah mata Richard dianggap tertutup.

Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19

Peristiwa unik ini diunggah Richard Lee melalui akun Facebook, Selasa (6/12/2016) . Dalam notifikasi permohonan online, sistem yang ada menganggap foto yang diunggah Richard menampilkan mata yang sedang tertutup.

Subject eyes are closed [mata subyek tertutup],” seperti tertulis dalam notifikasi.

Dilansir Reuters, Rabu (7/12/2016), Richard Lee tidak menganggap hal itu kesalahan serius, dia menganggap itu kesalahan sistem yang biasa terjadi.

Saya tidak sakit hati hanya karena hal seperti ini. Saya memang mempunyai mata yang sipit, teknologi ini masih baru dan belum benar-benar canggih,” ungkap Richard seperti dikutip Reuters.

Itu pekerjaan robot, saya tidak sakit hati,” tambah Richard.

Untuk menyelesaikan masalah itu, Richard mengganti foto dirinya beberapa kali. Dia sempat diberi tahu pihak imigrasi jika cahaya di fotonya yang ditolak tidak seimbang, sehingga sistem menganggapnya tidak membuka mata.

Setelah mengganti fotonya, Richard mengaku permohonan perpanjangan masa berlaku paspor yang dia lakukan sudah diterima.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya