SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Denpasar–Pemerintah Indonesia bakal menggelar peringatan hari rabies se-dunia di Bali. Langkah ini untuk membebaskan pulau Dewata itu dari wabah yang telah merenggut nyawa 10 orang.

Peringatan hari rabies bakal digelar pada 4 November 2009 di Kabupaten Tabanan, Bali. Hadir dalam peringatan ini adalah Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih dan Menteri Pertanian Suswono.

Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI

Rencana tersebut disampaikan Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (PPLP) Departemen Kesehatan Tjandra Yoga Aditama pada acara Evaluasi Pelaksanaan IHR 2005 di Pintu Masuk Negara di hotel Aston, Jalan Gatot Subroto, Denpasar, Kamis (29/10).

“Langkah ini untuk membebaskan Bali dari wabah rabies karena merupakan daerah tujuan utama wisatawan asing ke Indonesia,” kata Tjandra.

Sejak merebak pertengan tahun 2009, wabah rabies di Bali telah menyebar ke lima kabupaten/kota di Bali. Rabies pertama kali merebak di Kabupaten Badung kemudian menyebar ke Kota Denpasar hingga Kabupaten Tabanan, Bangli dan Karangasem.

Dalam peringatan Hari Rabies tersebut, pemerintah bakal membangun rabies center yang ditempatkan di rumah sakit dan puskesmas di seluruh kabupaten/kota se-Bali. Selain itu, bakal memberikan suntik vaksin anti rabies (VAR) kepada manusia dan hewan secara massal. “VAR sudah kita drop ke Bali,” ujar Tjandra.

Tjandra menjelaskan bahwa di Indonesia sekitar 20 provinsi masih terjangkit wabah rabies.  Rabies pun juga melanda beberapa negara di dunia, seperti Amerika Serikat dan Thailand.

dtc/fid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya