SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Maryland–Aksi penyanderaan terjadi di kantor pusat Discovery Channel di Maryland, dekat Washington, Amerika Serikat (AS). Seorang pria tiba-tiba masuk ke gedung tersebut dan langsung menyandera tiga orang.

Namun hanya beberapa jam, drama penyanderaan itu berakhir. Polisi menembak mati pelaku penyanderaan. Sebelum melepaskan tembakan, polisi sempat melakukan negosiasi dengan pria bernama James Lee tersebut. Namun ketika Lee mengarahkan pistolnya ke salah satu dari ketiga sandera, polisi pun dengan cepat menembak pria itu.

Promosi BRI Meraih Dua Awards Mobile Banking dan Chatbot Terbaik dalam BSEM MRI 2024

“Seorang sandera bergerak, dia (Lee) mengarahkan pistolnya dan tembakan pun dilepaskan polisi,” kata kepala kepolisian Montgomery County Tom Manger kepada wartawan.

Dikatakannya, polisi cuma melepas satu tembakan yang langsung menewaskan Lee. Ketiga sandera pun selamat. Lee ditembak mati pada sekitar pukul 16.50 waktu setempat, atau hampir empat jam setelah aksi penyanderaan dimulai pada Rabu, 1 September sekitar pukul 13.00 waktu setempat.

Manger mengatakan, Lee sebelumnya pernah ditangkap karena memprotes Discovery Channel atas isu-isu lingkungan hidup. “Dia punya sejarah…. konflik dengan Discovery,” ujar Manger seperti dilansir Reuters, Kamis (2/9).

Insiden itu pun menimbulkan kekacauan di Silver Spring, Maryland. Polisi dengan cepat memblokir daerah sekitar lokasi. Tim-tim SWAT segera dikerahkan begitu Lee masuk ke gedung Discovery. Agen-agen FBI dan agen-agen Keamanan Dalam Negeri juga ikut serta dalam operasi tersebut.

dtc/ tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya