SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Maryland–Pelaku penyanderaan di kantor pusat Discovery Channel di Maryland, Amerika Serikat, telah lama memprotes program-program Discovery Channel. Menurut James Jay Lee, program Discovery kurang menekankan soal penyelamatan planet.

Dalam aksi penyanderaannya, Lee membawa sebuah pistol dan mengaku membawa beberapa bom yang dipasang ke tubuhnya. “Saya punya senjata dan saya punya bom. Saya punya beberapa bom yang dipasangkan ke tubuh saya yang siap meledak,” ujar Lee seperti diberitakan NBC dan dilansir News.com.au, Kamis (2/9).

Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024

Lee menyandera tiga pegawai Discovery dan seorang petugas keamanan. Ketiganya pria. Selama proses negosiasi berlangsung, polisi bisa bergerak mendekati gedung sehingga memudahkan untuk mengawasi gerakan pria Asia berumur 40-an tahun itu.

Ketika Lee terlihat mengarahkan pistolnya ke seorang sandera, polisi pun melepaskan tembakan yang langsung menewaskan Lee. Drama penyanderaan itu pun berakhir setelah hampir empat jam. Semua sandera selamat.

Pasca tewasnya Lee, gedung yang menampung sekitar 1.900 pekerja itu dikosongkan. Polisi masih menyelidiki dua kotak dan dua ransel milik Lee yang diduga berisi bahan peledak. Lokasi sekitar masih diblokir polisi.

dtc/ tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya