SOLOPOS.COM - Ilustrasi penganiayaan (JIBI/Solopos/Dok)

Penganiayaan Bantul terhadap seorang siswi SMA di Bantul diklaim bermotif dendam.

Solopos.com, BANTUL — Penganiayaan sadis terhadap siswa SMA berinisial LAA di Dusun Saman, Desa Bangungharjo, Sewon, Bantul, pekan lalu, diklaim bermotif dendam. Pelaku mengklaim pernah dianiaya korban sebelumnya.

Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024

diperiksa polisi Polres Bantul salah satu tersangka berinisial WI mengaku telah menganiaya korban LAA. Dia termasuk pelaku yang menendang dan menampar korban hingga babak belur. Sementara Pt berperan memukul dan menyundutkan rokok ke tubuh korban bersama Rth.

“Mereka melakukan penganiayaan di hari kedua [Jumat, 13/2], mereka diminta Rth datang ke kos tempat penganiayaan,” jelas Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bantul, Muhamad Kosim Akbar Bantilan.

Sementara tersangka Pt, mengaku sengaja ikut menganiaya korban karena ia dendam. Pt mengklaim pernah dilempar makanan oleh korban LAA beberapa waktu lalu namun korban tidak pernah meminta maaf.

Perempuan berkawat gigi itu juga mengaku gemar bertato. Ia menato tangan dan sebagian tubuhnya. Alasannya karena ia merasa terlihat cantik dengan tato tersebut. “Tato pertama saya dulu bertuliskan mama,” tutur Pt.

Selain Pt, tersangka WI juga dendam terhadap korban LAA. Pasalnya ia mengaku pernah dianiaya LAA. “Saya dianiaya sama teman-temannya tanpa sebab. Dia juga tidak pernah minta maaf,” ungkap Wl.

Korban LAA sebelumnya dianiaya sembilan pelaku lantaran memasang foto tato Hello Kitty di lengannya dan disandingkan dengan tato serupa milik Rth di foto profil BlackBerry Messenger (BBM) miliknya. Gara-gara itu, ia disekap, diikat pakai tali, dipukul, ditendang dan disundut rokok. Pelaku juga menelanjangi, mencukur rambut kepala dan rambut kemaluan korban serta memasukan botol beer yang telah diolesi hand body lotion ke kemaluan korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya