SOLOPOS.COM - Anas Urbaningrum (Foto detikcom)

Anas Urbaningrum (Foto detikcom)

JAKARTA-Posisi Anas Urbaningrum kini makin terancam setelah Ketua Dewan Pembina PD Susilo Bambang Yudhoyono memberikan peringatan terkait kasus korupsi yang melilit elite partai. Anas tidak hadir dalam dua pertemuan penting pengurus Partai Demokrat.

Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI

Pengamat politik Gun Gun Heryanto mengatakan pertemuan 33 Ketua DPD PD di Cikeas, Selasa (12/6), meneguhkan posisi Anas yang makin terancam. “Secara de facto dia dimarginalkan dari interaksi sesama elite partai terlebih dalam pengambilan kebijakan-kebijakan strategis partai,” kata Gun Gun saat dihubungi, Kamis (14/6/2012).

Menurut dia, upaya ‘mengucilkan’ Anas di internal partai dilakukan untuk skenario membuat Anas tidak nyaman. Selain itu upaya ini dirasa lebih baik dibanding langsung mencopot Anas yang belum melanggar aturan partai.

“Upaya pengucilan ini akan menurunkan rasa percaya diri Anas dalam pengambilan kebijakan-kebijakan strategis partai,” tambahnya.

Direktur Eksekutif The Political Literacy Institute ini menyebut skenario menyingkirkan Anas melalui kongres luar biasa baru bisa dilakukan bila suami Athiyyah Laila ini menjadi tersangka kasus korupsi.

“SBY tentu juga berpikir, jika dia mengambil strategi radikal dengan melengserkan Anas, bisa saja menjadikan musuh nyata aktual di tubuh internal partai,” sebutnya.

Dalam pidatonya di acara silaturahmi Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator (FKPD) PD di Hotel Sahid Rabu (13/6) malam, SBY menyebut menurunnya citra PD saat ini disebabkan karena adanya segelintir oknum PD yang terlibat kasus korupsi. “Bagi kader Demokrat yang tidak bersedia melakukan seperti yang saya minta, daripada memalukan ke depannya, lebih baik mundur,” kata SBY.

“Saya kira pernyataan SBY itu tetap dalam konteks memainkan skema pertama, yakni membuat tidak nyaman, tentu dengan harapan Anas mundur,” tutur Gun Gun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya