ilustrasi
DENVER–Peristiwa tragis mewarnai pemutaran perdana film gres Batman ‘The Dark Knight Rises’. Seorang pria bermasker yang membawa senjata api menembaki kerumunan orang yang tengah mengantre untuk nonton film itu di sebuah bioskop di Denver, Colorado, Amerika Serikat (AS). Sedikitnya 14 orang dipastikan tewas dan 50 orang lainnya terluka dalam sebuah insiden penembakan tersebut.
Promosi BRI Meraih Dua Awards Mobile Banking dan Chatbot Terbaik dalam BSEM MRI 2024
Sementara laporan radio setempat KOA, menyebutkan korban berjumlah 10 orang. Dijelaskan, si pelaku memakai masker anti-gas dan melepas tembakan ke kerumunan orang di mal yang berada di wilayah Aurora pada Kamis (19/7/2012) malam waktu setempat. Kemudian pelaku melemparkan sebuah granat yang diduga granat asap atau granat gas air mata ke arah kerumunan tersebut.
Menurut saksi mata yang dikutip oleh KOA, ada 10 orang yang tewas dalam insiden ini. Sedangkan sekitar 30-40 orang lainnya luka-luka dan telah dilarikan ke rumah sakit setempat. Demikian seperti dilansir oleh Reuters, Jumat (20/7/2012).
Puluhan polisi dilaporkan telah berada di lokasi untuk melakukan pengamanan dan penangkapan terhadap pelaku. Polisi juga menyisir lokasi untuk mencari tahu kemungkinan adanya bahan peledak di area tersebut.
Menurut news.com.au, salah seorang polisi menyatakan bahwa pihaknya berhasil membekuk seorang pria yang diduga pelaku. Belum diketahui apakah ada pelaku lainnya dalam aksi penembakan massal ini.
Salah seorang saksi mengatakan kepada CNN, dirinya melihat ‘seorang pria berjalan lambat dan hendak menuju ke atas tangga dan tiba-tiba melepas tembakan, yang diarahkan secara acak.’
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
