SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

Harian Jogja.com, WASHINGTON—Seorang penembak berpakaian serba hitam melepaskan tembakan di dalam Naval Sea Systems Command (NAVSEA) di Washington DC, Amerika Serikat. Akibatnya 10 orang terluka terkena tembakan.

“Kami percaya ada yang meninggal dan beberapa orang mengalami luka,” ujar juru bicara Pentagon, George, seperti yang dilansir CNN.com, Senin (16/9/2013).

Hal tersebut dikonfirmasi oleh salah satu anggota Angkatan Laut yang melalui jejaring sosial. “Beberapa korban terluka parah dan penembak aktif masih berada di dalam gedung,” ujar anggota AL tersebut.

Helikopter terlihat terbang di atas para polisi dan Tim SWAT yang berjaga-jaga di depan tempat kejadian. Di dalam satu helikopter terdapat seorang polisi penembak jitu yang terlihat bersiap-siap.

Biro alkohol, tembakau, senjata api dan bahan peledak juga mengirimkan 20 agen khusus untuk membantu pengamanan lokasi. Menurut salah seorang pejabat penegak hukum, tim tersebut merupakan tim yang sama saat membantu penangkapan pelaku bom Boston, Dzokhar Tsarnaev.

“Para korban luka termasuk petugas polisi Washington sudah dibawa ke rumah sakit terdekat dan kantor keamanan setempat,” ujar juru bicara wanita Departemen Polisi Metropolitan, Saray Leon.

Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 08.20 AM waktu Washington. Saat itu, terdengar beberapa suara tembakan di dalam Naval Sea Systems Command (NAVSEA). Juru bicara kepolisian, Chris Kelly mengatakan, pelaku merupakan pria dewasa dengan tinggi enam kaki dengan kepala botak dan memakai atasan hitam dan jeans hitam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya