SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok)

Harianjogja.com, BANTUL-Terkait tuduhan penahanan ijazah, SMK Pundong Bantul mengatakan hal tersebut tidak pernah dilakukan. Siswa yang telah lulus dan menunggak pembayaran uang sekolah tetap dapat mengambil ijazah.

“Itu tidak benar. Kami tidak menahan ijazah siswa,” terang Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMK Pundong Bantul Heru Sunarto.

Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM

Sekolah, kata dia, tetap memberikan ijazah siswa yang telah lulus meski uang sekolah belum lunas. Asalkan siswa dan orangtuanya menandatangi surat perjanjian kesanggupan melunasi uang sekolah tersebut.

“Asal menandatangani kesanggupan membayar, ijazah kami berikan,” paparnya.

Ia mengklaim, sudah ada puluhan siswa yang mengambil ijazahnya kendati uang sekolah mereka belum lunas. Sementara saat ini, masih ada 61 ijazah siswa yang masih tertahan di sekolah. Puluhan ijazah itu, menurut dia, sengaja tidak diambil oleh siswa yang bersangkutan.

Ditambahkannya, ihwal ijazah tertahan di sekolah itu pernah ditangani Inspektorat Bantul pada 2013. Otoritas sekolah telah menjelaskan ke Inspektorat dan orangtua siswa bahwa tidak ada penahanan ijazah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya