SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Surabaya – Pemerintah berencana akan menggratiskan sekolah madrasah. Hal ini diungkapkan Menteri Agama Suryadharma Ali dalam sambutannya membuka Muswil ke VI DPW PPP Jatim di Asrama Sukolilo Surabaya, Jawa Timur, Senin (7/2).

Bahkan Suryadharma optimis tahun depan program ini akan terealisasi. Pasalnya, sudah memasuki kajian final untuk menentukan anggaran pemerintah.

Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan

“Insyaallah akan kita gratiskan, segratis-gratisnya. Tapi kita akan lihat dulu apakah digratiskan di semua wilayah Indonesia, atau sebagian wilayah. Apakah wilayah Indonesia bgaian timur dulu atau wilayah lainnya. Tapi saya yakin pasti bisa,” jelasnya.

Jika program penggratisan biaya sekolah madrasah ini berhasil maka, imbuh Suryadharma, akan dapat membantu problem pendidikan di Indonesia. Pasalnya, mayoritas siswa madrasah berasal dari masyarakat yang tidak mampu.

“Saat ini sebanyak 91,5 persen madrasah adalah swasta yang merupakan kerja keras para kiai untuk mengentas kebodohan di sekitar wilayahnya. Dengan demikian, jika disetujui maka kebodohan di Indonesia, Insyaallah akan hilang,” jelasnya.

Seryadharma juga mengungkapkan pihaknya menganggarkan Rp 27 miliar untuk pendidikan yakni menyekolahkan 500 anak jalanan ke beberapa pondok pesantren.

dtc/tya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya