SOLOPOS.COM - Ade Sara Angelina S (Twitter.com)

Solopos.com, SOLO—Pembunuhan sadis atas Ade Sara Angelina Suroto yang dilakukan oleh pasangan kekasih Hafitd dan Assyifa menarik perhatian banyak pihak. Netizen geram bahkan menghujak aksi sepasang kekasih itu. Sementara bagi Sara ungkapan duka terus mengalir termasuk dari para sahabatnya.

Ungkapan cita dan duka Ade Sara Angelina yang diunggah ke Path dan Twitter (Twitter)

Ungkapan cita dan duka Ade Sara Angelina yang diunggah ke Path dan Twitter (Twitter)

Promosi Jelang Lebaran, BRI Imbau Nasabah Tetap Waspada Modus Penipuan Online

Di situs jejaring sosial dari mulai Twitter, Path, Instagram ungkapan duka itu terus mengalir, tak luput pula media blog.

Sebagaimana pantauan Solopos.com, Sabtu (8/3/2014), akun Twitter @Adesaraa dibanjiri duka mendalam.

Di antaranya, @guruBP,  “Meskipun aku ga kenal sama @Adesaraa, tapi aku ikut empati atas kejadian ini. Semoga tenang di alam sana, De… Rest in peace :)

Maria Evaline lewat @iaa_valine, “RIP @Adesaraa.. Psikologi UBM’13 semoga @HafitdASO dan @Asstifars mendapat hukuman setimpal !!!!”

Beberapa sahabat Sara mengirimkan kisah-kisah kenangannya bersama mahasiswa Universitas Budi Mulia Jakarta yang kini sudah dipeluk Tuhan.

Salah satunya, dari Frista lewat Path yang kemudian diretweet oleh penghuni Twitter. Salah satunya Endah Kusuma lewat akunnya@end_endaa yang diposting sekitar pukul 18.00 WIB tadi. Curhatan sahabat adesara. My deep condolence for u @adesaraa u’re such a kind person even i don’t know…”

Frista menuliskan kerinduan kebersaman bersama Ade Sara.  “Gue kangen pas lagi duduk sendiri tiba-tiba lo datang, megang pipi gue dan bilang ‘Etha sayang kenapa?’ Sekarang gue bisa jawab Sar, gue di sini duduk sendiri Cuma bisa liatin peti lo dan foto cantik lo, ngelap air mat ague lagi. Gue ga isa lagi liat muka canti lo, rambut item lo yang ikal di ujungnya. Gue selalu inget lo bilang gue ga boleh nangis karna itu biki lo nangis juga. Frista sayang Sara sekali lagi gue sayang sama lo sar—at Rumah Duka RSCM.”

Sementara di blog, surat cinta untuk Sara ditulis oleh sahabatnya. Lewat blog beralamat setengahlimasore.blogsopot.com,  Stella Marlena biasa dipanggil Ella menuliskan beragam kenangannya saat masih satu SMA dengan Sara termasuk bagaimana duka mendalamnya.

Berikut ini tulisan Ella sebagaimana dikutip dari blog setengahlimasore.blogsopot.com

Surat Cinta Untuk Sara

Untuk yang dikasihi, Sara

Ada terima kasih untukmu yang terkirim dari Bandung. Dia mengudara ke Jakarta sekarang, bersama rindu dan susunan doa yang terlalu banyak jumlahnya. Ada sesal untukku, dan segala waktu yang pernah aku punya. Denganmu, kurang lama rasanya untuk terus menertawakan dunia dengan segala kemelutnya.

Ada bahagia untukmu sebab pernah mengenal. Maha agung Tuhan memberi ijin untukku sempat berteman dengan malaikat yang masih Ia sembunyikan sayapnya. Ada sepucuk surat dariku, kelak sesampainya nanti di Surga, mungkin akan kau baca. Maha ajaib Tuhan, kau kini aman dalam pelukanNya. TanganNya yang penuh kemenangan sudah menyelamatkan satu lagi Mahakarya.

Sebagai teman yang pernah mengisi bangku kosong di sebelahmu saat sekolah dulu, ini kusampaikan pesanku untuk jiwamu yang sedang dalam perjalanan, serta untuk ragamu yang sedang beristirahat dalam tidur lelap yang panjang. Sara, selamat menikmati perjalananmu nanti, di dalam peti, mungkin agak sempit ya. Sudah berapa kali aku bilang, kau terlalu tinggi, untung saja kau tidak gemuk, kalau iya pasti jadi jauh lebih sempit.
Sara, kalau beberapa bulan lagi di pusaramu ditumbuhi rumput dan bunga liar, kau harus tau itu tumbuh dan akan terus tumbuh meski di basmi, ada air mataku yang kiranya membuat mereka tumbuh subur.

Setidaknya ada bagian dariku, yang ada di rumah barumu. Sebentar lagi Tuhan menggenapkan janjiNya, tidak lagi sayapmu Ia sembunyikan. Terbang Sara, terbang yang jauh. Sampaikan salamku untuk Tuhan karena aku tahu kau pasti bertemu.

Tuhan, terima kasih, syukur ada di lubuk hati ini meski masih nyeri dari ujung kepala hingga ujung kaki, meski masih bergetar setiap hendak menyebutkan nama Sara dalam setiap bisikan. Terima kasih karena aku boleh merasakan berkawan dengan malaikat, sekarang aku bisa bilang kepada semua orang kalau aku tidak takut mati, aku punya teman malaikat di Surga sana. Tuhan, aku titip Sara. Sara, terimakasih sudah pernah menoreh sejarah dalam hidupku. Ampuni mereka yang menjadi sebab kepergianmu yang kadang aku pun masih sulit untuk terima.

Dalam cinta, aku bergeming.
Dalam doaku, namamu teriring,
Selamat jalan Ade Sara Angelina Suroto

Your ex-chairmate,        

with love from deepest heart,

Ella (way you call me, Sar)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya