SOLOPOS.COM - Kapolda Sumatra Utara Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak (nomor 1 dari kanan) tengah mewawancarai salah seorang pelaku penembakan mantan anggota DPRD Kabupaten Langkat, Senin (13/2/2023). (ANTARA/HO-Humas Polda Sumut)

Solopos.com, LANGKAT — Kasus penembakan mantan anggota DPRD Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, Paino, 47, pada 26 Januari 2023 lalu akhirnya terungkap.

Penembakan yang melibatkan lima orang itu diduga diotaki oleh seorang pebisnis kelapa sawit di Kabupaten Langkat, Tosa, 26.

Promosi Mudah dan Praktis, Nasabah Bisa Bayar Zakat dan Sedekah Lewat BRImo

Menurut pengusutan polisi, penembakan yang menewaskan Paino, politikus Partai Golkar di Kabupaten Langkat itu bermotif persaingan bisnis.

Bisnis kelapa sawit Tosa terus merosot sementara bisnis serupa milik mendiang Paino meningkat pesat.

Perbedaan geliat bisnis itu membuat Tosa gelap mata dan menghabisi nyawa Paino.

Tosa mengajak empat orang rekannya untuk melaksanakan niat membunuh Paino.

Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak mengatakan Tosa dan empat tersangka dibekuk tim gabungan Ditreskrimum Polda Sumatra Utara dan Satreskrim Polres Langkat.

“Otak pelaku pembunuhan adalah LSG alias Tosa. Selama ini memiliki usaha kelapa sawit di Kabupaten Langkat,” kata Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, di Mapolda Sumut, Senin (13/2/2023).

Panca menyebutkan, Tosa memiliki usaha mengumpulkan sawit.

Tetapi semakin hari usahanya milik anjlok. Sedangkan usaha korban yang juga mengumpulkan kelapa sawit semakin berkembang.

“Usaha tersangka semakin hari semakin merosot. Dan korban itu sebagai saingan usahanya,” ucapnya seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Panca mengatakan dari persoalan inilah, pelaku merencanakan untuk menghabisi nyawa korban.

“Pembunuhan ini direncanakan pelaku dan beberapa orang termasuk eksekutor maupun orang yang membantu,” jelasnya.

Kapolda menambahkan kelima pelaku yang diringkus itu Tosa, warga Bukit Dinding, Desa Besilam Bukit Lembasa, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat; dan DB, 38, warga Desa Timbang Jaya, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat.

Kemudian PS, 43, warga Desa Gunung Tinggi, Kecamatan Sirapit, Kabupaten Langkat; MH, 27, warga Kelurahan Perdamaian, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat serta SY, 27, warga Kelurahan Bingai, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat.

Kelima tersangka itu ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.

Otak pembunuhan, Tosa, diringkus di Kawasan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang.

“Empat eksekutor ditangkap di Kawasan Aceh,” lanjut Kapolda Sumut.

Berdasarkan dokumentasi Solopos.com, mantan anggota DPRD Kabupaten Langkat, Paino, 47, meninggal akibat ditembak orang tak dikenal saat melintas di Devisi 1 Desa Basilam BL, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Kamis (26/1/2023) dini hari.

Warga Dusun VII, Bukit Dinding, Desa Besilam Bukit Lembasa, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat itu mengalami luka tembak di bagian dada.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya