SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta– Pelantikan Wakil Menteri Keuangan dan Wakil Menteri Kesehatan yang sedianya dilakukan, Rabu (6/1), oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ditunda dengan alasan administrasi.

Juru bicara Kepresidenan Julian Pasha saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu, mengatakan, penundaan pelantikan Anggito Abimanyu dan Fahmi Idris berdasarkan pertimbangan aturan perundangan yang ada.

Promosi BRI Perkuat Kolaborasi Strategis dengan Microsoft Dorong Inklusi Keuangan

“Pertimbangannya adalah UU nomor 39 tahun 2008 dan Perpres nomor  47 tahun 2009. Pada pasal 70 disebutkan wakil menteri dijabat oleh pejabat karir eselon 1A, karena keduanya belum mencapai itu maka sementara ditunda,” kata Julian.

Ia menjelaskan meski demikian, baik Anggito maupun Fahmi Idris akan tetap menduduki posisi wakil menteri baik di Departemen Keuangan dan Departemen Kesehatan. “Jadi tidak betul ada penggantian orang,” tegasnya.

Namun untuk Wakil Menteri Pertahanan, Wakil Menteri Pendidikan
Nasional, Wakil Meneg Perencanaan Pembangunan Nasional dan Sekretaris Kabinet, pelantikan tetap dilakukan sesuai dengan jadwal yaitu di Istana Negara Rabu pukul 14:00 WIB.

Sebelumnya, Anggito Abimanyu saat dihubungi ANTARA membenarkan
penundaan itu karena alasan administrasi.

“Mungkin beberapa waktu ke depan, tapi tetap di posisi itu,” katanya.

Ketika ditanya deskripsi kerja sebagai Wakil Menkeu, Anggito menyatakan sudah ada pembagian posisi yang jelas dengan Menkeu dan tidak akan tumpang tindih.

“Saya sudah biasa kerja dengan Menkeu, sudah berjalan seperti biasa tinggal diformalkan,” tegasnya.

Presiden Yudhoyono, Rabu, dijadwalkan melantik lima wakil menteri dan Sekretaris Kabinet.

Lima wakil menteri yang dilantik, melengkapi para wakil menteri yang dilantik sebelumnya, masing-masing Wakil Menhan Letjen Sjafrie Sjamsoedin, Wakil Menkeu Anggito Abimanyu, Wakil Menkes dr.Fahmi Idris, Wakil Mendiknas Fasli Djalal dan Wakil Meneg Perencanaan Pembangunan Nasional Lukita Dinarsyah. Sementara posisi Sekretaris Kabinet dijabat oleh Dipo Alam.

Sebelumnya pada 11 November 2009, Presiden juga telah melantik wakil menteri yaitu Wakil Menteri PU Hermanto Dardak, Wakil Mentan Bayu Krisnamurti, Wakil Menhub Bambang Susantono, Wakil Menteri Perindustrian Alex Retraubun dan Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar.

ant/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya