SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Washington – Pihak kepolisian telah menangkap pria yang melakukan penembakan terhadap 6 orang hingga tewas dan melukai 12 orang lainnya termasuk anggota kongres Amerika Serikat Gebrielle Giffords. Pelaku penembakan adalah seorang pria muda berusia 22 tahun.

“Kami tidak yakin dia melakukannya sendirian,” ujar kepala polisi yang menangani kasus ini, Clerence Dupnik, seperti dilansir AFP, Minggu (9/1).

Promosi BRI Sukses Jual SBN SR020 hingga Tembus Rp1,5 Triliun

Pelaku penembakan tersebut bernama Jared Lee Loughner. Dia memang memiliki rekam jejak pernah melakukan perbuatan kriminal di masa lalu. Saat ini kondisinya tidak stabil, tapi tidak gila.

Kepolisian meyakini pelaku penembakan terhadap anggota kongres wanita Amerika Serikat Gabrielle Giffords dan belasan lainnya tidak sendirian dalam melakukan aksinya. Diyakini, pelaku lebih dari satu orang.

“Ada beberapa alasan untuk meyakini bahwa pelaku datang ke lokasi tidak sendirian,” kata Clerence Dupnik.

Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama mengecam penembakan yang dilakukan oleh orang tak dikenal terhadap anggota kongres serta warga AS lainnya. Obama menyebut, penembakan yang terjadi di Arizona ini sebagai tragedi memilukan bagi seluruh penduduk negeri Paman Sam.

Dalam sebuah pernyataan di White House, Obama mengatakan serangan yang juga menimpa anggota kongres Gabrielle Giffords yang terjadi di luar pusat perbelanjaan di Tucson, Arizona, tersebut sebagai aksi yang “tak bisa diungkapkan dengan kata-kata”. Obama pun meminta agar segera dilakukan investigasi mendalam terhadap kasus ini.

dtc/tya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya