Pelaku mutilasi yang mengubur potongan tubuh di sebuah kontrakan di Jakarta ternyata merupakan sepupu korban.
Solopos.com, JAKARTA — Pria asal Medan berinisial RLS ini tega menghabisi nyawa dan memutilasi sepupu kandungnya sendiri, Sopyan Lubis, lantaran rasa sakit hati. Kasus ini berawal ketika RLS hendak meminjam uang dari Sopyan tetapi ditolak.
Promosi Safari Ramadan BUMN 2024 di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah
Korban mutilasi dikubur di sebuah kontrakan di Cipayung, Jakarta Timur. Selain itu, Sopyan juga disebut mengeluarkan kata-kata kasar yang membuat RLS sakit hati. “Ngomong kata-kata tidak baik, enggak terima si pelaku, pukullah,” sebut Kapolsek Cipayung, Kompol Dedi Wahyudi, Sekasa (1/11/2016).
Dedi melanjutkan, setelah memukul korbannya, RLS kemudian membawa Sopyan ke kontrakannya sendiri dengan menggunakan layanan taksi online.
RLS pun melanjutkan aksinya membunuh korban dan memutilasinya menjadi 16 bagian sebelum akhirnya menguburkan potongan tubuh korban di sebuah kontrakan kosong.
“Ada lima kontrakan dia ditengah-tengah posisinya. Kontrakan itu ada lima, tiga berisi, dua kosong. Nah dia menimbunnya di tempat kosong paling ujung,” jelasnya, Selasa (2/11/2016).
Sementara itu, dalam kesempatan lain, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Awi Setiyono, mengungkapkan bahwa selain RLS, polisi juga sudah menetapkan satu orang lain sebagai tersangka yakni RH yang diminta menggali tanah untuk tempat menguburkan potongan tubuh korban.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
