PEJUANG KESEHATAN: Almarhumah Menkes Endang Terima Penghargaan

Foto Almarhumah Menkes Endang Rahayu (JIBI/SOLOPOS/dok)

JAKARTA- Almarhumah Endang Rahayu Sedyaningsih, mantan Menteri Kesehatan, menerima penghargaan dari Komisi Nasional Pengendalian Tembakau sebagai pejuang dalam pengendalian tembakau di negeri ini.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Pemberian penghargaan tersebut dilakukan Kamis (7/6/2012) di Kantor Kementerian Kesehatan Jakarta, dan diterima secara simbolis oleh Wamenkes Ali Ghufron Mukti.

“Berjuang dalam upaya pengendalian tembakau adalah tidak mudah. Setiap langkah yang diambil untuk memperjuangkan hak hidup sehat rakyat tanpa zat adiktif yang mematikan ini, sama saja dengan mengambil langkah untuk melawan raksasa-raksasa industri rokok,” kata Ketua Umum Komnas Pengendalian Tembakau Prijo Sidipratomo.

Dia mengatakan pada masa jabatan Endang, lahir UU kesehatan No. 30/2009 yang salah satu pasalnya menyebutkan tembakau sebagai zat adiktif. Konsekuensinya tentu satu tahun setelah itu harus diterbitkan PP pengendalian tembakau sebagai bahan adiktif.

“Selama hampir 3 tahun dengan gigih beliau memperjuangkannya, menghadapi para pemangku kepentingan yang posisinya berlawanan. Banyak ujian yang harus dihadapi beliau. Bahkan ada isu bahwa Ibu Endang selaku Menkes dianggap tidak pro-petani tembakau, dengan munculnya RUU dan RPP tentang zat adiktif tembakau. Beliau tetap konsisten dengan sikap dan perjuangannya, karena dia yakin apa yang dilakukannya untuk kebaikan rakyat Indonesia,” tambahnya.

Sementara itu Wamenkes Ali Ghufron mengatakan akan terus melakukan pengawalan RPP Tembakau, yang diperkirakan saat ini ada di Kemenko Kesra. Pengamat Kesehatan Dokter Kartono Mohammad mengatakan apa yang diterima oleh Almarhumah Endang adalah sudah selayaknya.

“Dia adalah Menkes pertama yang menerima penghargaan seperti ini, dan Menkes pertama pula yang berani melakukan perjuangan tentang pengendalian tembakau ini,” ujarnya.