Solopos.com, LOS ANGELES – Kepolisian Los Angeles telah merampungkan penyelidikan meninggalnya Paul Walker. Hasil laporan penyelidikan kematian bintang film Fast and Furious itu telah dirilis Jumat (3/1/2014) lalu.
Tim forensik yang menyelidiki kasus tewasnya aktor Paul Walker telah mengumumkan hasilnya dalam sebuah laporan setebal 15 halaman. Paul Walker dan Rodas, seorang teman pembalapnya tewas dalam kecelakaan tunggal pada November 2013.
Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, ke Depan Lebih Fokus Hadapi Tantangan Domestik
Laporan setebal 15 halaman yang dirilis pada Jumat oleh kantor kepolisian Los Angeles menjawab pertanyaan soal spekulasi bagaimana Paul Walker dan teman pembalapnya meninggal.
Dua pria tersebut tidak hidup cukup lama setelah mencicipi performa tinggi dari mobil 2005 Porsche Carrera GT, yang ‘berjalan lebih dari 160km/jam’ dan menabrak lampu lalu lintas serta pohon lantas terbakar.
Walker, yang namanya melejit setelah membintangi film balapan jalanan Fast and Furious, berada di kursi penumpang dalam mobil yang dikemudikan oleh Rodas.
Walker, 40 dan Rodas, 38, meninggalkan acara amal untuk berkendara ke Valencia di Santa Clarita, 40km di utara dari Hollywood. Kecelakaan terjadi beberapa ratus meter di jalan besar.
“Pengendara kehilangan kontrol atas kendaraan dengan alasan yang belum jelas, dan kendaraan berputar dan mulai berjalan ke arah tenggara,” kata tim forensik seperti dikutip laman CNN.
“Kendaraan menabrak trotoar, menabrak pohon, kemudian menabrak lampu lalu lintas. Karena tubrukan tersebut mobil pun berputar 180 derajat, dan terus berjalan ke arah timur. Sisi kursi penumpang kemudian menabrak pohon dan mobil pun terbakar,” demikian laporan forensik.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
