SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta-– Pengejaran terhadap kaki tangan pelaku teroris yang diduga Dulmatin yang tewas dalam penggerebekan di Ruko Pamulang, Tangerang terus dilakukan Densus 88 antiteror. Dua pengikut Dulmatin dikabarkan tewas.

Demikian disampaikan salah satu anggota Densus 88 yang tidak ingin disebutkan namanya. Menurut pengamatan di lokasi, penembakan dua pengikut Dulmatin terjadi di Jalan Surya Kencana, Gang Asem, Pamulang, Tangerang, Jawa Barat, Selasa (9/3).

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

Dua orang yang diduga kaki tangan Dulmatin, tewas ditembak Densus 88 gabungan dengan Gegana. Menurut pantauan tim Gegana dan Densus 88 terus mondar-mandir di sekitar lokasi.

Lokasi penembakan berada sekitar 50 meter dari mulut gang. Dua teroris menunggangi motor  warna biru. Dua mayat teroris itu tergeletak di pinggir jalan. Saat ini satuan Gegana sedang mencari kelompok yang diduga membawa bom itu.

Penembakan terhadap dua orang tersebut merupakan pengembangan dari penggerebekan di Ruko Muliplus Jl Siliwangi. Saat ini lokasi dijaga ketat
sekitar 30-50 polisi baik dari Gegana, Polsek dan Densus 88.

inilah/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya