SOLOPOS.COM - Para pedagang bermobil asal Klewer berjualan di Alun-alun Utara Solo. (Reza Fitriyanto/JIBI/Solopos)

Pasar darurat Klewer segera dibangun di Alun-alun Utara Solo pekan depan.

Solopos.com, SOLO — Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Budi Suharto, menginstruksikan kepada ribuan PNS di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo untuk bekerja bakti membersihkan Alun-alun Utara (Alut), Senin (6/4/2015). Instruksi Sekda itu disampaikan secara lisan dalam apel pagi di halaman Balai Kota Solo, Kamis (2/4/2015).

Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM

Kegiatan kerja bakti itu dibarengkan dengan kegiatan peletakan batu pertama pembangunan pasar darurat oleh Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo. Instruksi Sekda juga dituangkan dalam Surat Edaran (SE) No. 660.2/1246 tertanggal 31 Maret 2015 tentang Apel Bersama Dilanjutkan Kerja Bakti. SE tersebut ditujukan kepada kepala badan, dinas, kantor, bagian, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Inspektorat, RSUD, badan usaha milik daerah (BUMD), Sekretariat DPRD, camat, dan lurah se-Kota Solo.

“Untuk persiapan lokasi Alut Keraton Surakarta sebagai pasar sementara Pasar Klewer maka diminta partisipasi seluruh karyawan dan karyawati melaksanakan kerja bakti membersihkan Alut dan sekitarnya. Kerja bakti dan apel bersama dilaksanakan pada Senin [6/4/2015] pukul 07.00 WIB,” tulis Sekda dalam SE yang diterima Solopos.com, Kamis sore.

Sekda meminta para PNS dan karyawan/karyawati di lingkungan Pemkot untuk mengenakan pakaian olah raga dan berkumpul di Balai Kota. Ribuan PNS dan karyawan akan berangkat bersama-sama dari Balai Kota ke Alut. Sekda juga meminta PNS membawa peralatan kerja bakti seperti serok, cethok, sapu lidi, sabit, dan seterusnya.

Sekda memerintahkan kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait untuk menunjuk dua orang atau sesuai kebutuhan untuk piket atau stand by di kantor. Perintah itu ditujukan kepada SKPD yang berfungsi pelayanan agar proses pelayanan masyarakat tidak terganggu.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Solo, Hari Prihatno, membenarkan adanya SE Sekda yang menginstruksikan semua PNS kecuali guru. Hari mengatakan ada SKPD palayanan tetap menunjuk personel untuk pelayanan dan PNS guru tetap beraktivitas mengajar di sekolah masing-masing.

“Tujuannya hanya dukungan moral kepada pedagang. Kegiatan itu kan dibarengkan dengan acara peletakan batu pertama pembangunan pasar darurat oleh Wali Kota Solo. Paling hanya dua jam. Setelah itu para PNS kembali ke kantor masing-masing untuk menjalankan tugas pokok dan fungsinya,” kata Hari saat dihubungi Solopos.com, Jumat (3/4/2015).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya