Pansus Century cecar pencairan dana Amiruddin di Makassar

Jakarta–Tim investigasi Pansus Century menggelar pertemuan dengan mantan pimpinan Bank Century, pimpinan Bank Mutiara, dan pimpinan Bank Indonesia (BI) Makassar. Dalam pertemuan tersebut, tim investigasi Pansus Century menanyakan berbagai hal tentang pencairan dana nasabah bernama Amiruddin Rustan.

Anggota tim investigasi Pansus Century Akbar Faizal misalnya. Dia menilai ada keanehan di balik pencairan dana deposito milik Amiruddin Rustan sebesar Rp 35 miliar. Sebab saat itu Bank Century sedang mengalami kesulitas likuiditas.

Promosi Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis Ini

“Kenapa bisa demikian (ada pencairan), padahal pada saat itu likuiditas Bank Century sedang tidak normal?” ujar Akbar Faizal di gedung BI Makassar, Jl Jenderal Sudirman, Makassar, Sulsel, Jumat (12/2).

Menjawab pertanyaan tersebut, mantan pimpinan Bank Century Makassar Rusdi Natsir mengatakan, pencairan dana deposito Amiruddin Rustan sudah sesuai aturan. Sebab deposito Amiruddin Rustan memang sudah jatuh tempo.

“Jika tidak dicairkan kepercayaan masyarakat pada bank akan turun. Dan saya juga bisa dipenjarakan,” ungkap Rusdi.

Hal senada diungkapkan Pengawas Madya Bank Indonesia Makassar, Fatahudin. Menurutnya tidak ada yang salah dengan pencairan dana milik Amiruddin Rustan.

“Itu sudah sesuai aturan. Dan tidak UU yang melarang pencairan dana tersebut,” ungkap Fatahudin.

Rapat atau pertemuan tersebut sekitar pukul 12.00 Wita diskors untuk istirahat dan salat Jumat. Rapat akan dilanjutkan pukul 13.30 Wita.

Usai melakukan rapat dengan sejumlah pimpinan bank di Makassar, tim investigas juga berencana meminta keterangan Amirudin Rustan. Rencana pemeriksaan tersebut akan dilakukan di salah satu bengkel milik Amiruddin di Jalan Bandang, Makassar.

dtc/isw