SOLOPOS.COM - Mahasiswa Angkatan 2022 DKV Institut Seni Indonesia (ISI) Solo menggelar Pameran Checkpoint di Gedung Sungging Prabangkara, FSRD ISI Surakarta di Kampus Mojosongo, Solo. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Mahasiswa Angkatan 2022 DKV Institut Seni Indonesia (ISI) Solo menggelar Pameran Checkpoint  di Gedung Sungging Prabangkara, FSRD ISI yang berada di kampus Mojosongo, Solo.

Pameran karya dua dimensi ini menampilkan karya dari 73 mahasiswa semester dua ini merupakan hasil dari beberapa tugas mata kuliah seperti Menggambar Etnis.

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

Pengunjung terlihat antusias mengamati satu persatu dari beragam hasil kreativitas mahasiswa dengan jumlah total 219 karya yang dipamerkan. Event yang bertajuk Checkpoint ini berlangsung pada 19-21 Januari 2023.

Selain pameran karya mahasiswa, diadakan juga sesi pendukung acara berupa talkshow kreatif dengan pemateri dari internal yakni Hanif Almadani Utomo, mahasiswa angkatan 2020 yang mengupas seputar Motion Grafis yang diselenggarakan pada Jumat (20/1/2023) dan tema Digital Painting dikupas oleh Ilham Bahtiar (angkatan 2021) pada Sabtu (21/1/2023).

Selain itu juga ditampilkan sesi hiburan berupa penampilan grup musik dan performing lainnya.

Pembukaan pameran dihadiri Wakil Dekan Bidang I FSRD ISI Surakarta, yakni Sri Wastiwi Setiawati, S.Sn., M.Sn, Wakil Dekan Bidang II Amir Gozali, S.Sn., M.Sn, dan dosen internal DKV, mahasiswa dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya dan sekaligus membuka event, Amir Gozali, mengatakan event di tingkat angkatan dasar ini sebagai media pertanggungjawaban atas karya yang sudah dibuat untuk diapresiasi baik antar mahasiswa maupun masyarakat luas.

“Sehingga diharapkan dapat memacu untuk menghasilkan karya unggulan di kedepannya, selain itu bisa sebagai ajang pelatihan manajemen waktu, SDM, dan anggaran bagi mahasiswa,” ujar Amir Gozali dalam rilis yang diterima Solopos.com.

Sementara menurut Rendya Adi Kurniawan, M.Sn selaku salah satu dosen pengampu mata kuliah menjelaskan pameran ini bertujuan menampilkan hasil karya mahasiswa selama menempuh perkuliahan. Selain itu juga untuk belajar kerja sama dan manajemen pengelolaan sebuah kegiatan berupa pameran dan melatih kebersamaan antarmahasiswa.

Menurut selaku ketua panitia pameran, Luhung Maulana Srinartanaya yang mengambil tema Pixel Game mengatakan melalui kegiatan ini dapat membangun rasa kekeluargaan, kebersamaan, dan kerja sama antarmahasiswa, serta menambah pengalaman dan wawasan untuk bekal masa depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya