SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JOGJA—Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Ario Pakualam IX menunjuk putra sulungnya, Kanjeng Bendara Pangeran Haryo Prabu Suryodilogo, sebagai putra mahkota yang akan meneruskan kepemimpinan serta menjalankan ketataprajaan Kadipaten Pakualaman.

“KGPAA Paku Alam IX memilih putra sulungnya, KBPH Prabu Suryodilogo, sebagai putra mahkota yang akan meneruskan tahtanya,” ujar KPH Kusumoparastho, anggota Hudyana Jogja, seusai Tingalan Dalem 76 Taun Pakualam IX di Puro Pakualaman, Selasa (31/1).

Promosi Klaster Usaha Rumput Laut Kampung Pogo, UMKM Binaan BRI di Sulawesi Selatan

Ia menerangkan, trah dan kerabat Paku Alam yang tergabung dalam Keluarga Besar Trah Pakualaman Hudyana telah memberi pernyataan sikap mendukung KBPH Prabu Suryodilogo sebagai penerus kepemimpinan Kadipaten Pakualaman. Pernyataan sikap tersebut ditandatangani oleh anggota Hudyana Jakarta KPH Soerjosoejarso, anggota Hudyana Semarang KRMT Sasongkonagoro, anggota Hudyana Bali KRMT Brotoatmojo, anggota Hudyana Surabaya KPH Jurumartani, dan anggota Hudyana Jogja KPH Kusumoparastho.

Penunjukkan putra mahkota yang dilakukan sebelum Paku Alam IX mangkat, menurut Kusumoparastho, memang berbeda dari mekanisme pemilihan Paku Alam IX menggantikan ayahnya yang dilakukan setelah Paku Alam VIII wafat. Menurutnya, perbedaan mekanisme ini menunjukkan Paku Alam IX memiliki persiapan yang matang dalam regenerasi. “Penunjukkan ini sekaligus memeprlihatkan Pakualaman siapa dengan regenerasi,” tukasnya.

KPH Kusumoparastho tidak menampik dalam kehidupan kerajaan, persoalan putra mahkota memiliki dinamika tersendiri, terlebih jika raja memiliki istri lebih dari satu. Namun menurut dia, hal ini tidak berlaku bagi Paku Alam IX, yang memiliki seorang istri dan putra sulung memiliki peluang besar untuk menjadi penerus. Terkait Anglingkusumo yang pernah berkonflik dengan Paku Alam IX karena kekuasaan, ia menyebutkan permasalahan tersebut sudah selesai. Dinamika perebutan kekuasaan di kerajaan, kata dia, merupakan hal yang wajar dan yang paling penting tidak mencari dukungan dari pihak luar kerajaan.

Ia menambahkan, saat ini KBPH Prabu Suryodilogo tengah bekerja sebagai kepala Biro Kesra Dinas Sosial Provinsi DIY.

Salah satu kerabat Pakualaman, Roy Suryo, mengatakan memberi dukungan penunjukkan KBPH Prabu Suryodilogo sebagai putra mahkota. Secara pribadi, lanjutnya, Suryodilogo telah dikenalnya semenjak masih kecil. Bahkan, Roy mengaku memiliki kegemaran yang sama dengan putra mahkota Pakualaman tersebut, yakni otomotif.(HARIAN JOGJA/Switzy Sabandar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya