SOLOPOS.COM - Ilustrasi nugget (cbsnews.com)

Ilustrasi nugget (cbsnews.com)

JAKARTA — Aparat Polsek Tanjung Duren, Jakarta Barat, Jumat (28/6/2013), menggerebek PT Labasari yang diduga memproduksi makanan olahan daging (nugget) dari bahan daging ayam yang kedaluwarsa. “Kalau dilihat dari penyimpanannya memang daging-daging itu disimpan dalam kulkas yang juga menyimpan daging yang sudah kedaluwarsa,” kata Kapolsek Tanjung Duren Kompol Firman Andreanto seusai penggerebekan.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Firman mengungkapkan bahwa jajarannya menemukan binatang sejenis belatung atau cacing pada tumpukan daging yang disimpan dalam lemari pendingin. Firman menuturkan pula bahwa pihaknya masih mendalami dugaan perusahaan tersebut akan memproduksi makanan olahan dari bahan daging berkualitas buruk.

“Belum sempat diproduksi, tetapi sudah keburu membusuk, namun kuat dugaan ada daging busuk dan berbelatung yang juga dipakai untuk produksi. Akan tetapi semua masih akan didalami,” ujar Firman.

Aparat Polsek Tanjung Duren dalam penggerebekan itu juga mengamankan 20 karyawan yang usia mereka belum layak dipekerjakan. Mereka diduga dipekerjakan pemilik pabrik nugget di Jl Tanjung Duren Selatan Raya, Grogol Petamburan, Jakartaitu, TTM, 60, demi mendapatkan pekerja murah. Anak-anak itu dipekerjakan TTM mulai pukul 08.00 WIB hingga 23.00 WIB dengan bayaran kisaran Rp450.000/bulan hingga Rp750.000/bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya