SOLOPOS.COM - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat (kanan) terekam video sedang memaparkan kebijakan masuk sekolah pukul 05.00 WITA bagi siswa SMA/SMK dan yang sederajat. (Tangkapan layar video unggahan akun Twitter @Trending_Issue).

Solopos.com, SOLO–Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Timur (NTT) menerapkan aturan baru jam masuk sekolah pukul 05.00 WITA yang diberlakukan mulai awal pekan ini.

Video dan informasi mengenai kebijakan tersebut viral di media sosial (medsos), termasuk Twitter.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Rabu (1/3/2023), kebijakan itu diambil Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) NTT atas instruksi Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat.

Kebijakan masuk sekolah pukul 05.00 WITA berlaku bagi jenjang SMA/SMK dan yang sederajat.

Gubernur mengumumkan kebijakan itu saat rapat bersama para kepala sekolah. Video Gubernur NTT menyampaikan kebijakannya beredar di Twitter.

Salah satu akun yang mengunggah video itu adalah @Trending_Issue. Pantauan Solopos.com, pada video itu Gubernur Viktor mengatakan pelajar SMA/SMK yang di bawah naungan Disdikbud NTT harus sudah tidur pukul 22.00 WITA agar bisa bangun setidaknya pukul 04.00 WITA.

Hal itu untuk persiapan agar bisa masuk pukul 05.00 WITA. Menurut dia, tidur selama enam jam bagi pelajar sudah cukup.

Gubernur Viktor menyebut setidaknya perlu waktu 30 menit untuk persiapan setelah bangun tidur dan 30 menit menuju sekolahan.

“Perjalanan 30 menit sampai sekolah. Jam 05.00 WITA mulai [masuk sekolah], pasti berlaku. Semua yang melakukan perubahan itu pasti sakit,” ucap Gubernur viktor.

Beberapa lama setelah dia bertanya kepada peserta pertemuan apakah setuju dengan kebijakan masuk sekolah pukul 05.00 WITA atau tidak. Mereka menjawab setuju, tetapi ada peserta yang sambil mengatakan sesuatu.

Beredar video lain yang menunjukkan suasana di salah satu sekolah yang menerapkan kebijakan masuk sekolah pukul 05.00 WITA hari pertama.

Video itu memperlihatkan sejumlah guru yang sudah siap mengajar. Perekam video meminta guru yang mengajar mata pelajaran jam pertama segara masuk karena sudah pukul 05.03 WITA.

Guru lainnya berujar belum ada siswa yang masuk ke kelas. Perekam video mengaku siswanya yang sudah masuk kelas baru ada satu orang.

“Tadi saya apel pagi jam empat lewat 30 menit. Saya dapat siswa satu kelas XII Bahasa.

Video lainnya yang beredar memperlihatkan apel pagi yang dihadiri sejumlah siswa saja di tanah lapang dengan dipimpin satu orang dewasa.

Suasana masih gelap dan lampu masih menyala.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya