SOLOPOS.COM - Nelson Mandela (travelseelove.com)

Solopos.com, JAKARTA — Meninggalnya mantan Presiden Afrika Selatan atau lebih dikenal tokoh antiapartheid di negara itu, Nelson Mandela, membuat tokoh-tokoh dunia bersimpati.

Dari Indonesia, Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa, menyampaikan bela sungkawa. Di mata Marty, presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan itu adalah tokoh yang memberikan inspirasi.

Promosi Indeks Bisnis UMKM BRI: Ekspansi Bisnis UMKM Melambat tapi Prospektif

Mandela meninggal dunia pada usia 95 tahun setelah menderita sakit yang cukup lama. Marty menyatakan bela sungkawa melalui pernyataan tertulis yang diterima BBC Indonesia, Jumat (6/12/2013).

“Kita semua merasakan duka yang sangat mendalam atas wafatnya seorang tokoh dan pejuang yang secara teguh dan prinsipil menentang kebijakan apartheid yang keji; seorang tokoh yang menjadi inspirasi di seluruh pelosok dunia, khususnya negara berkembang, untuk menentang rasisme, kolonialisme dan berbagai bentuk ketidakadilan lainnya,” kata Marty seperti dikutip BBC Indonesia, Jumat.

Indonesia bukan negara yang asing bagi Mandela. Selain hubungan antara kedua negara yang baik, Mandela pernah mengunjungi Indonesia pada Oktober 1990 dalam rangkaian lawatan luar negeri pertamanya setelah dibebaskan dari penjara di Pulau Roben.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya