Musim hujan kali ini menimbulkan petir dan menyambar sebuah rumah di Pakem.
Harianjogja.com, SLEMAN-Sebuah rumah di Dusun Bendosari, Harjobinangun, Pakem, Sleman tersambar petir, Selasa (10/2/2015) sore. Akibatnya, sebuah antena handy talky (HT) terbakar dan instalansi listrik pada sembilan rumah di sekitar area tersebut sempat padam.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman Julisetiono Dwi Wasito mengatakan, sambaran petir di Bendosari bukan yang pertama kami.
“Sebelumnya juga pernah, hanya tidak sampai mengenai rumah. Waktu itu hanya ke pohon kelapa yang ada di samping rumah Sihono,” kata Juli.
Juli menambahkan, kejadian serupa juga terjadi di Dusun Trojayan, Harjobinangun, Pakem, Sleman, Sabtu (7/2/2015) lalu. Petir menyambarpohon kelapa di dekat rumah milik Musirin. Akibatnya, dua ekor sapi peliharaan Musirin mati dan kerugiannya mencapai Rp35 juta.
“Petir itu tidak dapat diprediksi. Masyarakat diharapkan meningkatkan kewaspadaan. Misalnya, ketika turun hujan disertai petir, seluruh alat komunikasi sebaiknya dimatikan. Contohnya saja televisi,” imbau Juli kemudian.