SOLOPOS.COM - Setya Novanto (JIBI/Bisnis/Dwi Prasetya)

Munaslub Golkar kembali panas. Tujuh calon ketua umum menolak pemilihan terbuka, hanya kubu Setya Novanto yang mendukung.

Solopos.com, DENPASAR — Sebanyak tujuh kandidat calon ketua umum (caketum) Partai Golkar menggelar konferensi pers untuk menyampaikan penolakan adanya usulan terkait pemilihan dengan sistem terbuka.

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit

Ke-7 kandidat tersebut antara lain Ade Komaruddin, Airlangga Hartarto, Mahyudin, Priyo Budi Santoso, Indra Bambang Utoyo, Azis Syamsuddin, dan Syahrul Yasin Limpo. Konferensi pers yang digelar, Minggu (15/5/2016) di ruang Mengwi, Bali Nusa Dua Convention Center, itu dibuka dengan pernyataan Ade Komaruddin, kandidat nomor urut 1.

Ade menuturkan sistem pemilihan haruslah secara demokratis dan tanpa intervensi. Senada, kandidat nomor 3 Airlangga Hartarto juga mengatakan bahwa ketujuh kandidat tersebut akan saling dukung satu sama lain.

“Kami bertujuh akan saling dukung siapapun yang terpilih menjadi ketua umum, kami telah memiliki kesepakatan secara tertulis dan akan kami tanda tangani,” kata Airlangga. “Kami akan mendukung dan mengawal proses Munaslub,” tambahnya.

Sementara itu, terkait usulan pemilihan terbuka hanya disetujui oleh kandidat nomor urut 2, yakni Setya Novanto, beserta para tim suksesnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya